Survei SMRC: Ahok calon terkuat Gubernur Jakarta

Haryo Wisanggeni

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Survei SMRC: Ahok calon terkuat Gubernur Jakarta

AFP

Juga menurut data hasil survei SMRC, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja mantan Bupati Belitung Timur ini masih relatif tinggi

JAKARTA, Indonesia — Meski sepak terjangnya mengundang sejumlah kontroversi, peluang Basuki “Ahok” Tjahaya Purnama untuk kembali terpilih menjadi gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 dinilai masih tinggi, paling tidak berdasarkan data hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).

Tingkat keterpilihan Ahok berdasarkan survei SMRC masih menjadi yang tertinggi bila dibandingkan dengan sejumlah nama lain yang belakangan mulai meramaikan bursa DKI 1.

Sebanyak 23,5% responden mengaku akan memilih Ahok saat ditanya tentang calon gubernur pilihan mereka jika Pilkada DKI Jakarta diselenggarakan pada waktu data untuk survei ini diambil. 

Pesaing terdekat Ahok adalah Wali Kota petahana Bandung Ridwan Kamil dengan tingkat keterpilihan 3%. Di belakangnya, terdapat nama mantan Wali Kota Surabaya yang tengah bersiap untuk kembali maju dalam pilkada akhir tahun nanti Tri Rismaharini dan politisi Partai Golkar Tantowi Yahya, sama-sama 1,4%.

Foto oleh Haryo Wisanggeni/Rappler

Menurut survei SMRC, tingginya tingkat keterpilihan Ahok salah satunya disebabkan oleh tingkat kepuasan publik terhadap kinerja mantan Bupati Belitung Timur ini yang mencapai 64%.

Untuk memberikan gambaran yang objektif atas angka ini, SMRC membandingkan data untuk Ahok dengan data yang sama dari salah satu pendahulunya, Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012 Fauzi Bowo. Terungkap bahwa tingkat kepuasan atas kinerja Ahok memang relatif tinggi. 

Screengrab presentasi Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC)

Survei ini diselenggarakan oleh SMRC pada 18-23 Agustus 2015 dengan metode wawancara langsung terhadap 800 responden. Dari jumlah tersebut, 631 di antaranya bisa dianalisis. Responden untuk survei ini adalah warga negara Indonesia di Jakarta yang berusia minimal 15 tahun atau telah menikah. — Rappler.com

BACA JUGA: 

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!