Manchester City vs Liverpool: The Citizens harus menang

Agung Putu Iskandar

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Manchester City vs Liverpool: The Citizens harus menang
Jika kalah, posisi City di klasemen terancam dikudeta. Persoalannya, mereka harus harus menghadapi Liverpool yang semakin tajam dengan kembalinya Daniel Sturridge

JAKARTA, Indonesia — Penyakit lama Manchester City musim lalu kambuh. Mereka tidak mampu meraih hasil maksimal ketika di atas kertas bakal mudah melakukannya.

Di laga Liga Primer dua pekan lalu, klub asuhan Manuel Pellegrini itu ditahan Aston Villa 0-0. Akibatnya, Arsenal langsung menempel di posisi kedua dengan jumlah angka yang sama.

Alhasil, The Citizens—julukan City—kini memiliki target wajib menang melawan Liverpool, Minggu 22 November dini hari. Jika tidak, Arsenal yang bertandang ke West Bromwich Albion berpotensi akan memakzulkan mereka.

Namun, kali ini Vincent Kompany dkk berada di atas angin. Mereka bertindak sebagai tuan rumah. Mereka juga sudah teruji menghadapi tim-tim dengan kemampuan teknis yang lebih baik.

Klub milik konglomerat Timur Tengah itu mampu mengalahkan Chelsea 3-0 dan menahan rival sekota Manchester United 0-0. Noda mereka hanyalah saat dibantai 1-4 di White Hart Lane oleh Tottenham Hotspur dan di depan publik sendiri kalah 1-2 oleh West Ham United.

Menghadapi Liverpool, Pellegrini bakal lebih cermat memutuskan strategi buat timnya. Apalagi, lawan mulai menganalisis bahwa performa raksasa baru sepak bola Inggris itu kerap melempem tanpa Sergio Aguero dan David Silva.

Kebetulan, pada laga melawan Liverpool tersebut, dua bintang utama publik Etihad Stadium itusedang absen.

Ketiadaan Aguero membuat City kerap keteteran dalam produksi gol. Dalam 4 laga terakhir tanpa pemain Argentina tersebut, hanya saat melawan AFC Bournemouth mereka mencetak lebih dari dua gol (5-1). Namun, dalam 3 laga sesudahnya City hanya mencetak 2 gol. Dua laga berjalan dengan skor 0-0.

Wilfried Bony yang diplot menggantikan mantan striker Atletico Madrid itu juga belum terlalu meyakinkan. Karena itu, kemungkinan Pellegrini akan memasang Raheem Sterling sebagai penyerang tunggal dalam formasi 4-2-3-1.

Sterling memang jarang mengisi posisi itu. Sebab, wilayah operasinya adalah di winger kiri. Karena City memiliki stok winger melimpah, sayap kiri dan kanan bisa diisi Jesus Navas dan Kevin De Bruyne. Yaya Toure yang biasanya berperan sebagai gelandang bertahan bisa didorong lebih maju sebagai gelandang serang.

Eksperimen tersebut bisa berhasil jika Sterling mampu mengeksplorasi keunggulan dirinya dalam hal kecepatan. Namun, bergerak di wilayah sayap dan berperan sebagai penyerang utama sangat berbeda.

Di tengah, mantan pemain Liverpool itu harus berada di tengah-tengah bek lawan. Tidak seperti di sayap yang minim pengawalan. Kini dia harus berhadapan dengan Dejan Lovren yang bakal tampil setelah absennya Mamadou Sakho. 

Pellegrini tak ingin ketiadaan Aguero dan Silva membuat kecil nyali anak asuhnya. “Kami ingin menghadapi laga ini dengan pikiran yang dingin, bukan dengan hati yang dingin,” kata pelatih asal Chile tersebut seperti dikutip BBC.

Jika City bingung memilih striker yang tepat, tidak demikian halnya dengan Liverpool. Pemain yang ditunggu-tunggu kabarnya sudah sembuh dari cedera. Dia adalah striker Daniel Sturridge. Manajer Liverpool Juergen Klopp menegaskan bahwa dia sudah fit. “Tapi belum 100 persen,” katanya

Sturridge bisa menjadi solusi lini depan Liverpool yang kerap buntu. Skema gegenpressing ala Klopp masih belum optimal diterapkan The Reds—julukan Liverpool. Mereka kerap lebih banyak menekan tapi kurang dalam hal akurasi tembakan ke arah gawang lawan.

“Bagi striker sekaliber Sturridge, membuat perbedaan dalam pertandingan tak perlu lama. Cukup lima menit dan orang akan segera tahu kualitasnya. Kita akan senang melihatnya kembali ke lapangan,” kata Klopp.

Akankah ucapan Klopp ini terbukti? Mari kita nantikan. — Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!