Setkab minta Polri lakukan penyelidikan pasca peretasan

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Setkab minta Polri lakukan penyelidikan pasca peretasan
Bukan yang pertama kali menimpa situs lembaga negara

 

JAKARTA, Indonesia — Kementerian Sekretaris Kabinet (Setkab) akan meminta Polri terutama bagian cybercrime untuk mengusut pembobolan situs setkab.go.id, yang terjadi kemarin sore. Pembobolan ini mengakibatkan situs tersebut berubah penampilan.

Yakni tampilan mukanya berupa gambar tengkorak, dengan ilustrasi musik disko. Selain itu, diketahui ada sejumlah data yang hilang.

“Kami meminta Kemenko Polhukam dan Kepolisian RI untuk mengkaji dan menyelidiki masalah ini,” kata Menteri Sekretaris Negara Pramono Anung, dalam siaran persnya, kemarin.

Setelah diketahui diretas, Setkab sudah melakukan pemulihan sehingga situs ini bisa diakses sebagaimana biasa. Selanjutnya data yang sempat hilang sudah bisa dikembalikan. Data-data di bagian admin sudah diamankan, sebagai bentuk antisipasi dari kemungkinan peretasan berikutnya.

“Hasil analisis kami, peretasan dilakukan melalui plugin CMS (content managemen system). Salah satu yang dilakukan adalah dengan melakukan eksploitasi konten CMS tersebut,” kata Pramono.

Dengan langkah-langkah tersebut, situs setkab.go.id sudah bisa diakses seperti sediakala sejak pukul 18.45.

Kejadian ini bukan yang pertama kali menimpa situs lembaga negara. Situs milik Polri dan presidensby.info juga pernah mengalami hal serupa. Tahun 2013, perusahaan penyedia jasa internet terkemuka Akamai menempatkan Indonesia di urutan kedua setelah China dari 117 negara asal serangan internet tertinggi di dunia. —  Rappler.com

BACA JUGA

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!