5 hal yang perlu kamu ketahui tentang David Bowie

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

5 hal yang perlu kamu ketahui tentang David Bowie
Belajar Budha sejak remaja dan menikahi seorang muslim

 

JAKARTA, Indonesia—Penyanyi dan musisi asal Inggris David Bowie menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Minggu, 10 Januari waktu setempat. Kabar duka tersebut diumumkan melalui akun Facebooknya pada Senin, 11 Januari.

Sejauh mana kamu mengenal David Bowie selain lagu-lagunya? Berikut lima hal yang perlu kamu ketahui tentang Bowie: 

Lahir dengan nama David Robert Jones 

David Bowie lahir dengan nama David Robert Jones pada 8 Januari 1947. Ia mengganti namanya dengan Jim Bowie, sampai akhirnya menjadi David Bowie pada 1966 untuk menghindari kebingungan penggemarnya dengan anggota band The Monkees yang bernama Davy Jones. 

Menikah dengan seorang muslim 

Bowie adalah seorang musisi yang menikahi seorang model ‘muslimah’ asal Somalia, Iman, pada 1992. Pernikahan dengan Iman adalah yang kedua setelah berpisah dari Mary Angela Barnett.

Pernikahan keduanya cukup kontroversial karena beda agama. Bowie seorang nasrani dan Iman berasal dari keluarga muslim yang taat. 

Bowie dan Iman tidak hanya menikah di catatan sipil, tapi juga di gereja di Florence. Publik bertanya-tanya apakah Iman pindah agama untuk menikah dengan Bowie. 

Jawaban Bowie adalah, “Saya bukan orang yang relijius, saya orang yang spritiual. Tuhan berperan penting dalam hidup saya,” katanya. Iman sendiri juga menjawab seputar pernikahan mereka di Gereja. “Menikah di gereja tidak serta-merta membuat saya pindah agama dari muslim ke nasrani,” katanya. 

Bowie belajar agama Budha sejak remaja

David Bowie mengenal ajaran Budha sejak dia remaja setelah ia mendapat buku dari kakak tirinya. “Ketika saya remaja, saya jadi seorang Budha di malam hari,” katanya. Buku yang dimaksud berjudul “Seven Years in Tibet” oleh Heinrich Harrer. 

Ajaran Budha juga mempengaruhi karya-karya Bowie, salah satunya adalah “Silly Boy Blue”. 

Berakting mirip Yesus 

Video klip “The Next Day” milik Bowie memicu kontroversi karena menampilkan unsur-unsur yang dianggap menghina umat Nasrani. Beberapa gereja Katolik menghujat video yang menampilkan Bowie berakting mirip Yesus Kristus, aktor Gary Oldman menjadi pendeta serta aktris Marion Cotillard yang mengucurkan darah dari tangannya. 

Mantan Uskup Agung Canterbury, Lord Carey, mengatakan bahwa video tersebut sangat “remaja” dan cukup mengganggu. 

Lagunya direkam di luar angkasa

Astronot asal Kanada, Chris Hadfield, menjadi orang pertama yang merekam lagu sekaligus video musik di luar angkasa. Hadfield merekam ulang lagu legendaris “Space Oddity” milik David Bowie dalam versinya sendiri. 

Video tersebut direkam dari stasiun luar angkasa internasional dan memperlihatkan Hadfield melayang seraya bermain gitar. Lagu “Space Oddity” yang dinyanyikan tersebut juga diaransemen ulang, direkam oleh produser Joe Corcoran dan penggubah piano Emm Gryner di bumi, namun gitar dan vokal Hadfield direkam di luar angkasa.    

Hadfield pun berkicau via akun Twitternya (@Cmdr_Hadfield) tentang video tersebut. Ia menulis, “Dengan menghormati kejeniusan David Bowie, inilah ‘Space Oddity’, direkam di stasiun. Sebuah pandangan terakhir dunia.” 

Lihat video musik “Space Oddity” dari Chris Hadfield di bawah ini. 

—Rappler.com

Baca juga:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!