Menaker: Panasonic, Toshiba belum laporkan PHK

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Menaker: Panasonic, Toshiba belum laporkan PHK
Hanif Dhakiri juga menyatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memverifikasi isu PHK massal oleh sejumlah perusahaan yang belakangan merebak

JAKARTA, Indonesia — Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri mengungkapkan bahwa meskipun isunya telah beredar kencang, hingga saat tak ada laporan dari pihak Panasonic dan Toshiba tentang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal di tubuh dua produsen alat elektronik raksasa tersebut. 

Menurutnya, sejauh ini yang sudah melapor secara resmi soal rencana PHK hanya Chevron. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) juga telah mengambil tindakan untuk merespons laporan tersebut. 

“Hari ini jajaran saya akan melakukan pertemuan dengan pihak Chevron, SKK Migas dan Kementerian ESDM untuk membahas masalah itu,” kata Hanif.

Hanif juga menyatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memverifikasi isu PHK massal oleh sejumlah perusahaan yang belakangan merebak. 

“Kami tak bisa mengandalkan info atau statement orang-orang tertentu yang tidak dalam kapasitas soal itu. Tapi sebagai laporan awal, tetap akan terus diperiksa,” kata Hanif di sela rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI di Jakarta pada Rabu, 3 Februari. 

Menaker juga meminta agar setiap perusahaan yang ingin melakukan PHK agar segera melapor ke Kemenaker maupun Dinas Tenaga Kerja setempat. 

Sementara itu dalam kesempatan lain, pihak Panasonic Gobel membantah berita bahwa telah terjadi penutupan pabrik Panasonic di Indonesia. Tak hanya menampik isu tersebut, Presiden Komisaris Grup Panasonic Gobel, Rachmat Gobel menyatakan bahwa pihaknya justru sedang menggabungkan dua unit bisnis lampunya untuk mengikuti perkembangan teknologi dan pemperkuat daya saing.

Gobel juga menegaskan bahwa Panasonic tak berencana untuk hengkang dari Tanah Air.

“Panasonic masih optimis dan yakin dengan bisnis di Indonesia. Kami tidak akan hengkang,” kata Gobel di Jakarta, Rabu.

Meski demikian Gobel tak memberikan keterangan terkait isu PHK. — Laporan Antara/Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!