SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia – Seorang netizen, Diamond Reynolds, melakukan hal berbeda dengan fitur siaran live lewat akun Facebook-nya. Ia menyiarkan detik-detik kematian tunangannya, Philando Castile, akibat tembakan petugas polisi Minnesota, Amerika Serikat.
Dalam video tersebut, tampak kepala Castile terkulai ke belakang, saat ia dalam sakratul maut. Reynolds menjelaskan kalau tunangannya baru saja ditembak 4 kali oleh seorang polisi. Aparat yang baru menembak itu juga masih tersorot dalam kamera, dengan moncong pistolnya masih mengarah ke tubuh tunangannya beberapa meter di depan.
Sebelum peristiwa terjadi, mobil Reynolds dan Castile dihentikan karena masalah lampu belakang. Kepada petugas, Castile mengatakan kalau ia memiliki senjata api dan hendak mengambil dompetnya ketika petugas tersebut langsung menembak lengannya. Setiap detail peristiwa penembakan Rabu sore itu disampaikan Reynolds dalam siaran berdurasi 2 menit 38 detik itu.
“Anda baru saja menembak 4 kali, Pak,” kata Reynolds. Petugas itu membalas kalau ia sudah memperingatkan Castile supaya tangannya tetap di atas.
Selanjutnya, tampak tubuh Castile yang berdarah-darah, dan Reynolds menggumamkan doa agar tunangannya selamat sembari menjaga tangannya tetap terlihat polisi.
Akhirnya, Reynolds dan putrinya yang berusia 4 tahun pindah ke mobil polisi, sementara Castile tewas kehabisan darah.
Simpati Mark Zuckerberg
Tindakan Reynolds ini mendapat perhatian dari pendiri Facebook Mark Zuckerberg. Ia mengatakan ‘patah hati’ setelah menyaksikan video kematian Castile.
“Anak mereka yang berusia 4 tahun menyaksikan semuanya dari kursi belakang,” kata dia dalam status Facebook.
Ia berharap tidak lagi melihat video seperti ini ke depannya. Amerika, lanjutnya, perlu mempererat lagi hubungan antar individunya untuk mencegah hal semacam ini terulang. – Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.