Rio Haryanto terima keputusan Manor Racing dijadikan pembalap cadangan

Santi Dewi

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Rio Haryanto terima keputusan Manor Racing dijadikan pembalap cadangan

ANTARA FOTO

Walau kecewa, namun Rio Haryanto tidak putus asa. Dia akan memanfaatkan kesempatan sisa waktu di F1 untuk mengatur strategi di musim depan

JAKARTA, Indonesia – Rio Haryanto akhirnya menerima keputusan tim Manor Racing dengan lapang dada dengan dijadikan sebagai pembalap cadangan di sisa 9 balapan di musim Formula 1 tahun 2016. Kendati merasa kecewa karena tak dapat membalap selama 1 musim penuh, tetapi pembalap asal Solo itu tetap merasa bersyukur karena masih berada di dalam tim Manor.

Rio mengaku akan menggunakan kesempatan ini untuk terus belajar dan mengatur strategi agar penampilannya di musim Formula 1 mendatang bisa lebih baik. Sementara, di jeda libur musim panas yang tersisa 2 pekan akan digunakan oleh Rio untuk tetap menjaga staminanya.

“Selama libur musim panas ini, sama seperti pembalap lainnya, mereka menikmati liburan dan refreshing serta bertemu keluarga. Sementara, saya akan tetap berada di Indonesia dan berlatih fisik,” ujar Rio yang ditemui ketika memberikan keterangan pers di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD pada Sabtu, 13 Agustus.

Selain itu, dia juga akan menggunakan waktunya untuk mengevaluasi penampilan di 12 balapan sebelumnya. Salah satu pelajaran yang bisa diambil Rio yakni mengenai pemilihan ban.

“Karena itu merupakan salah satu poin yang sangat krusial. Sebab, walau banyak pembalap melakukan pitstop lebih banyak dari saya dan kehilangan waktu, tetapi mereka tetap bisa melaju lebih cepat,” katanya.

Lalu, tim mana yang akan dibidik Rio untuk membalap tahun 2017? Rio mengaku tidak bisa memilih itu. Terlebih, ada perbedaan aturan dibandingkan dengan balapan tahun ini.

“Aturan yang berbeda menyangkut hal teknis, di antaranya sayap mobil yang lebih lebar. Begitu juga dengan ban mobil. Saya pikir, kita harus berhati-hati dalam memilih tim,” tuturnya.

Dia menegaskan, kendati hasil balapan F1 tahun ini tidak sesuai harapannya, namun dia tidak akan menyerah. Rio berjanji akan bangkit.

Murni keputusan bisnis

Manajer Rio, Piers Hunnisett mengaku bisa memahami kekecewaan pembalap berusia 23 tahun itu. Namun, di ajang Formula 1, kata Hunnisett tidak sama seperti di GP2.

“Yang dibutuhkan tidak hanya sekedar talenta di F1. Di Formula 1, setiap peningkatan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Tentu, akan lebih baik bagi tim untuk bisa menerima dana yang masuk agar bisa memperoleh hasil yang lebih baik,” ujar Hunnisett yang ditemui di tempat yang sama pada Sabtu, 13 Agustus.

Dia bahkan menyebut kondisi Rio cukup beruntung, sebab dalam kasus pembalap lainnya, jika mereka belum melunasi pembayaran sponsor, maka secara otomatis akan terdepak dari Formula 1. Manor, kata Hunnisett sesungguhnya sangat menyukai Rio.

“Oleh sebab itu, mereka tetap mempertahankan Rio. Tetapi, lagi-lagi di Formula 1 merupakan kombinasi banyak hal dan uang termasuk di dalamnya. Jadi, ini memang murni hanya bisnis,” kata dia lagi.

Karena status Rio yang hanya sebagai pembalap cadangan, maka publik Indonesia sulit melihat dia tampil membalap. Rio baru bisa tampil jika pembalap utama Manor Racing sakit atau berhalangan.

“Kami tentu menyayangkan hal itu. Terlebih, dia tidak akan bisa tampil nantinya di sirkuit di Singapura dan Sepang, Malaysia di mana sudah dinantikan oleh banyak WNI yang bermukim di sana,” ujar pria asal Inggris itu.

Tetapi, dia meminta publik agar tidak hanya fokus kepada hasil keputusan Manor semata. Sebab, di mata media Eropa, apa yang selama ini sudah berhasil dicapai Rio merupakan prestasi membanggakan dan sangat bagus.

Keputusan Manor Racing yang menjadikan Rio sebagai pembalap cadangan diumumkan pada Kamis, 11 Agustus. Manor melakukan hal itu, lantaran manajemen Rio belum bisa melunasi sisa pembayaran dana sponsor sebesar 7 juta Euro. Menteri Pemuda dan Olah Raga, Imam Nahrawi mengaku kecewa terhadap keputusan Manor Racing itu.

Sebab, hal tersebut bertentangan dengan janji Manor Racing kepada Kemenpora yang tetap membiarkan Rio membalap selama 1 musim penuh tahun 2016. – Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!