ONE Championship: Defending Honor akan digelar 11 November di Singapura

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

ONE Championship: Defending Honor akan digelar 11 November di Singapura

Photographer: Dux Carvajal

ONE: Defending Honor akan pertemukan Shinya Aoki dari Jepang melawan Eduard Folayang asal Filipina

JAKARTA, Indonesia — Setelah sukses menggelar pertarungan di Jakarta akhir pekan lalu, ONE Championship akan kembali menyajikan pertarungan bela diri campuran (Mixed Martial Arts atau MMA) di Singapura pada 11 November di Singapore Indoor Stadium. 

Dalam malam yang bertajuk ONE: Defending Honor tersebut, juara dunia kelas ringan ONE, Shinya “Tobikan Judan” Aoki akan bertarung dan mempertahankan gelarnya dari petarung asal Filipina, Eduard “Landslide” Folayang.

Tentunya, sejumlah petarung lokal Singapura dan internasional juga tampil pada malam tersebut.

“Penggemar tarung Filipina telah menantikan momen ini. Eduard Folayang telah berada di ONE Championship sejak awal dan telah tampil dalam kelas yang tinggi. Ia pantas memperebutkan gelar setelah menang atas Tetsuya Yamada dan Adrian Pang,” ujar CEO ONE Championship, Victor Cui.

Veteran kelas ringan, Aoki, merupakan petarung yang memiliki sejumlah gelar. Ia adalah juara kelas ringan DREAM, mantan juara kelas campuran Shooto, dan kini menguasai juara dunia kelas ringan ONE.

Pria usia 33 tahun tersebut merupakan pemegang sabuk hitam bela diri jiu jitsu dan telah memenangkan berbagai kejuaraan gulat dunia. Ia juga memegang sabuk hitam dalam bela diri judo.

Veteran profesional yang telah menjalani 40 pertandingan, di antaranya dengan catatan 25 kemenangan submission beruntun tersebut memiliki reputasi gulat yang tak tertandingi.

Saat ini, Aoki telah melakukan 9 pertandingan tak terkalahkan, dan akan masuk ke sangkar ONE Championship untuk mempertahankan gelarnya.

Petarung asal Jepang, Shinya Aoki, dalam laga ONE Championship. Foto dari ONE Championship

“Saya sudah berada di sini sejak lama dan telah melawan para penantang terkuat dari seluruh dunia, namun ini kali pertama aku akan menghadapi petarung kuat asal Filipina. Saya senang mendapati bahwa aku akan menguji kemampuanku melawan wakil Filipina. Eduard Folayang adalah lawan yang kuat dengan kemampuan yang hebat. Ini akan menjadi menarik,” ujar Aoki.

Sedangkan Eduard “Landslide” Folayang, yang berada di Team Lakay di Kota Baguio, merupakan salah satu petarung Filipina yang berpengalaman. Lebih dari 8 tahun bertarung di berbagai kompetisi, ahli bela diri wushu tersebut telah mengumpulkan sejumlah rekor di bela diri campuran.

Dalam dua pertarungan sebelumnya, Folayang menang secara impresif atas Tetsuya Yamada dan Adrian Pang.

“Aku berada dalam puncak sebagai petarung. Segala kerja keras yang kulakukan akhirnya membuahkan hasil, dan aku menantang juara hebat, Aoki. Sebuah kehormatan dapat berbagi sangkar dengannya. Aku akan bertarung untuk negara dan masyarakat Filipina, yang akan berada di sisi arena di malam pertarungan nanti,” ungkap Folayang. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!