Yang perlu kamu tahu tentang ta’aruf

Dzikra Fanada

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Yang perlu kamu tahu tentang ta’aruf
Apa itu ta'aruf dan bagaimana prosesnya?

 

JAKARTA, Indonesia — Mendengar kata ta’aruf, banyak yang berasumsi bahwa hal tersebut merupakan suatu cara untuk mendapatkan pasangan hidup. Padahal secara bahasa, ta’aruf sendiri berarti perkenalan. 

Namun, dalam konteks saat ini, ta’aruf menjadi kata yang mempunyai makna berpacaran secara Islami. Ada juga yang menganggap ta’aruf sebagai cara cepat untuk mendapatkan pasangan. Benarkah begitu?

(BACA: Menghindari pacaran, memilih jalan ta’aruf)

Berikut hal yang perlu kamu ketahui tentang ta’aruf: 

Hukum ta’aruf dalam Islam

Secara pengertian dalam kebahasaan, ta’aruf diartikan sebagai perkenalan. Hal tersebut dianjurkan dalam agama Islam. 

Sesuai dengan surah Al-Hujurat ayat 13 yang memiliki arti, “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.”

Namun, jika ta’aruf yang dimaksud adalah untuk mencari jodoh, belum ada hukum yang mewajibkan ataupun melarang hal tersebut. Tetapi, jika ta’aruf dibandingkan dengan pacaran, maka secara agama, ta’aruf lebih dianjurkan karena beberapa alasan.

Kenapa Islam tidak menganjurkan untuk pacaran?

Ketika seseorang berniat untuk ta’aruf, maka ia terbebas dari segala tuntutan berpacaran. Pada dasarnya, pacaran dan ta’aruf memang berbeda, dan Islam lebih menganjurkan umatnya untuk ta’aruf.

Berpacaran dianggap hanya mencari kenikmatan duniawi saja dan membawa mudharat karena memiliki tendensi untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang mendekati zina. Dua orang yang berpacaran kadang juga hanya berhubungan untuk main-main semata tanpa ada ujung yang jelas.

Berbeda dengan pacaran, ta’aruf mengantarkan dua orang untuk menjalani hubungan yang serius. Dalam ta’aruf juga biasanya ada yang menemani pasangan saat pertemuan pertama dilangsungkan. 

Proses ta’aruf

Pada dasarnya proses ta’aruf ini tergantung pada individu dan budaya masing-masing. Namun, secara umum berukut langkah-langkah ta’aruf:

1. Membuat Proposal

Proposal ini berisikan cerita mengenai diri sendiri, prinsip hidup yang dijalankan, kriteria apa yang dibutuhkan dari pasangan, dan hal lainnya. Nantinya, proposal ini ditukarkan dengan orang yang ingin berta’aruf juga.

2. Mencari calon pasangan dan bertemu lewat mediator

Mencari pasangan dapat dilakukan lewat saudara, teman, ataupun keluarga, atau biro jodoh di masjid. Nantinya, mereka juga yang akan menjadi mediator saat kedua belah pihak bertemu. 

Saat bertemu, kedua pihak sebaiknya bertanya berbagai macam hal untuk mengetahui pribadi masing-masing. Seperti apakah bisa memasak? Pekerjaan saat ini apa? Atau ingin tinggal di mana nantinya setelah menikah?

Hal tersebut diperlukan agar kedua bisa memutuskan untuk melanjutkan ta’aruf atau tidak.

3. Salat istikharah

Setelah bertemu, keduanya dianjurkan untuk shalat istikharah agar tidak ada keraguan. Berdoa sekhusyuknya saat salat istikharah untuk mendapatkan petunjuk dari Allah.

Jika setelah salat istikharah keduanya mantap dan tidak ada keraguan, maka ta’aruf bisa dilanjutkan.

4. Khitbah atau peminangan

Sebelum menikah, pihak laki-laki baiknya meminang pihak perempuan terlebih dahulu. Acara peminangan ini tidak perlu diadakan secara meriah. 

Acara peminangan ini juga bisa menjadi ajang untuk lebih mendekatkan kedua keluarga. Sekaligus bersilaturahmi dengan saudara-saudara terdekat yang diundang.

5. Akad atau pernikahan

Setelah semua proses dijalankan dengan baik, maka keduanya bisa menikah. Untuk sampai ke jenjang pernikahan, biasanya hanya dibutuhkan waktu tiga sampai empat bulan saja.

Ta’aruf lebih mudah dari pada pacaran, terlebih untuk mereka yang ingin memiliki hubungan serius. Sudah banyak orang yang menjalankan ta’aruf saat ini, mulai dari orang biasa hingga artis ternama juga menjalankan taaruf.

Artis yang menikah lewat ta’aruf

1. Fedi Nuril dan Vanny Widyasati

Kabar pernikahan Fedi Nuril yang secara tiba-tiba tentu mengejutkan banyak pihak. Setelah sekian lama dikabarkan sendiri, akhirnya Fedi menikahi Vanny yang ia kenal lewat ta’aruf. Mereka menjalakan taaruf selama empat bulan dan menikah pada 2016.

2. Oki Setiana Dewi dan Ory Vitrio

Aktris film yang selalu memakai jilbab syari ini ternyata bertemu dengan pengusaha Ory Vitrio lewat jalan ta’aruf. Mereka menikah pada 2013 dan saat ini telah memiliki dua buah hati.

3. Dude Herlino dan Alyssa Soebandono

Sempat dikabarkan pacaran, ternyata Dude dan Alysa langsung mengumumkan bahwa mereka akan menikah kala itu. Tak disangka bahwa keduanya juga melakukan ta’aruf dan menikah pada maret 2014.

4. Egi John dan Kamilia Yasmin

Proses akad dan resepsi pernikahan aktor Egi John dan Kamilia Yasmin digelar secara Islami, dengan memisahkan para tamu pria dan wanita, pada 1 Juli 2017 lalu, hanya beberapa hari setelah Idulfitri. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!