Trump Organization akan menutup agensi modelnya

JAKARTA, Indonesia – Trump Organization, badan yang menyatukan berbagai bidang bisnis yang dimiliki keluarga Presiden AS Donald Trump, mengumumkan pada tanggal 10 April bahwa mereka akan menutup agensi model mereka setelah beroperasi 18 tahun lamanya.

“Sehubungan dengan penjualan Miss Universe Organization baru-baru ini, Trump Organization memutuskan untuk keluar dari industri modelling,” jelas sang juru bicara.

“Meskipun kami sangat menikmati kesuksesan di bidang ini, kami memutuskan untuk fokus pada bisnis inti kami yakni di bidang real estate dan golf,” tambahnya.

Kontes kecantikan Miss Universe dimiliki oleh Trump selama bertahun-tahun namun pada tahun 2015 organisasi itu dijual ke grup manajemen bakat setelah Trump mengatakan sesuatu yang menyinggung para imigran asal Mexico.

Belum jelas kapan agensi model yang namanya masih tercantum di website Trump Organization ini akan ditutup.

Dibentuk pada tahun 1999, agensi model Trump menyebut diri mereka sebagai “salah satu agensi model terbaik di New York”.

Meskipun begitu, media sering memberitakan bahwa banyak model Trump yang memilih untuk pindah ke manajemen lain, sebagian model itu menyebut politik Trump yang selalu dibawakan secara meledak-meledak, “beracun” untuk dunia fashion.

“Saya bangga untuk bisa memperjuangkan apa yang saya yakini yaitu dunia di mana Trump tidak memiliki suara untuk masa depan negara kita,” tulis Maggie Rizer, salah satu model yang memilih pergi, di akun Instagramnya beberapa waktu sebelum pemilihan presiden AS 8 November lalu.

Dunia modelling sangat dekat di hati Trump mengingat istrinya yang sekarang beserta dua mantan istrinya adalah mantan model. Begitu juga putrinya Ivanka, yang sekarang menjadi penasehatnya di White House.

Trump secara resmi menyerahkan kontrol bisnisnya kepada kedua anak lelakinya, Donald Jr. dan Eric, beberapa hari sebelum ia dilantik sebagai presiden Amerika Serikat.

Namun Trump kemudian menerima banyak kritik dari lawan politik dan ahli etik karena dirinya menolak melepaskan diri secara penuh dari organisasi yang ia miliki tersebut. -dengan laporan AFP/Rappler.com