Perjalanan Julia Perez melawan kanker mulut rahim

Ayu Annisa

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Perjalanan Julia Perez melawan kanker mulut rahim
Julia Perez divonis mengidap kanker mulut rahim sejak tahun 2014

JAKARTA, Indonesia (UPDATED) – Berakhir sudah perjuangan Yuli Rachmawati alias Julia Perez menghadapi penyakit ganas kanker mulut rahim. Pada tanggal 10 Juni, Julia dipanggil ke pangkuan-Nya pukul 11:12 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Perempuan yang akrab disapa Jupe itu mulai mengidap penyakit itu sejak tahun 2014. Dia yang biasa terlihat ceria dan penuh rasa percaya diri, sempat terbaring lemas di rumah sakit selama berbulan-bulan lamanya. Dari sahabat-sahabat artisnya hingga para politisi pun telah menyempatkan diri untuk menjenguk dan memberi dukungan kepada wanita kelahiran 15 Juli 1980 ini.

Tak banyak yang ingat sejak kapan Jupe mengidap penyakit yang dideritanya. Kami merangkum kisah perjalanan Julia Perez dalam menjalani penyakit kanker yang dideritanya.

September 2014

Pada bulan September 2014, Julia Perez mengkonfirmasi bahwa dirinya telah divonis mengidap kanker mulut rahim stadium 2. Ia mengaku hampir pingsan ketika mendengar vonis tersebut.

Sejak mengetahui vonis ini, Jupe sering pulang pergi Jakarta-Singapura untuk melakukan terapi dan beberapa prosedur pengobatan lainnya.

Mei 2015

Penyakit kanker yang diderita Jupe mulai menghilang, namun ia menemukan masalah lain. Dokter mendiagnosis dirinya menderita kista dan pada saat yang sama terdapat benjolan di payudaranya. Ia pun kembali bertolak ke Singapura untuk melakukan pengobatan.

November 2015

Julia Perez dinyatakan bersih dari kanker. Ia mengucapkan rasa syukurnya dengan cara menghibur para pasien kanker di Rumah Sakit Dharmais. Ia menuturkan bahwa dirinya akan mencoba melaksanakan pola hidup sehat dan mencari pasangan yang sehat pula. Jupe juga memberi saran kepada para pengidap kanker lainnya untuk percaya pada dokter dalam negri saja daripada harus jauh-jauh ke luar negeri untuk berobat seperti yang pernah ia lakukan.

April 2016

Setelah beberapa bulan dinyatakan bersih dari kanker, Julia Perez muncul dengan kepala plontos di sebuah acara hiburan. Ia menjelaskan bahwa menggunduli kepalanya bukan untuk membuat sensasi, melainkan untuk menunjukkan dukungan dan solidaritas kepada penderita kanker, khususnya kaum wanita.

Desember 2016

Penyakit kanker mulut rahim pun kembali menyerang Jupe. Kali ini penyakitnya sudah memasuki stadium 4. Julia Perez diharuskan melakukan operasi syaraf tulang belakang pada akhir bulan Desember 2016. Sebelum melakukan operasi tersebut, Jupe menggelar pengajian di rumah sang ibu.

Februari 2017

Setelah selesai operasi tulang belakang, Jupe kembali harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo karena dirinya menggigil dan mengalami pembengkakan di bagian kaki. Diduga keduanya adalah efek dari pengobatan radiasi untuk menghapus kanker yang pernah ia lakukan. Bukan hanya kemoterapi dan operasi tulang belakang, Jupe juga sudah melakukan operasi blok syaraf pada kaki, perut, dan juga lengannya.

Maret 2017

Keadaan Jupe pada akhir Maret 2017 sempat dinyatakan membaik meski harus tetap menjalani rawat inap di rumah sakit. Dirinya mulai bisa berlatih berjalan dan keluarganya pun optimis bahwa ia sebentar lagi bisa melakukan rawat jalan.

April 2017

Kondisi Jupe mengalami penurunan. Tidak seperti biasanya dimana ia tetap terlihat ceria meskipun sedang menjalani perawatan, Jupe hanya terdiam dan menangis ketika dijenguk sahabatnya, Ruben Onsu. Ruben pun menjelaskan kondisi mental Jupe yang mulai menurun yang ditandai oleh seringnya ia menangis karena tak kunjung sembuh.

Ruben juga menyatakan niatnya untuk melaksanakan galang dana demi membantu Jupe membayar tagihan rumah sakitnya. Ia mengaku telah berkoordinasi dengan keluarga dan para sahabat Jupe untuk meringankan beban sahabatnya ini.

Menggandeng Raffi Ahmad dan Eko Patrio, Ruben berencana membuat acara bincang-bincang selama satu jam di stasiun televisi swasta yang hasil penayangannya akan digunakan untuk membantu Jupe menyelesaikan pembiayaan pengobatannya.

Juni 2017

Jupe akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RS Cipto Mangunkusumo pukul 11:12 WIB. Padahal, sebelumnya kondisi Jupe sudah sempat membaik. 

Informasi meninggalnya Jupe disampaikan oleh adiknya Nia Anggia melalui akun Instagram. 

Duka pun langsung menyelimuti para selebriti, khususnya yang mengenal dekat sosok Jupe. Menurut asisten Jupe Markoneng, jasadnya akan dibawa ke rumah duka di kawasan Cibubur dan dimakamkan pada Sabtu, 10 Juni di TPU Pondok Ranggon. -Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!