9 hal yang harus diperhatikan saat mengunjungi Selandia Baru

JAKARTA, Indonesia —”Kia ora!” Begitulah sapaan “selamat datang” dalam bahasa Maori, suku asli Selandia Baru.

Bagi penggila traveling, pasti salah satu tujuan wisata yang berada dalam bucket list adalah mengunjungi Selandia Baru.

Keindahan alam dan budaya Selandia Baru memang bukan rahasia lagi. Negara yang terdiri dari dua pulau besar (Pulau Utara dan Pulau Selatan) ini menyuguhkan beragam pemandangan dan aktivitas yang jadi favorit turis mancanegara, termasuk Indonesia.

Setiap tahunnya, angka turis asal Indonesia yang mengunjungi Selandia Baru terus berkembang, seperti yang diungkapkan Duta Besar Selandia Baru untuk Republik Indonesia, H.E. Dr. Trevor Matheson dalam acara promosi wisata Selandia Baru beberapa waktu yang lalu.

(BACA JUGA: Menikmati Selandia Baru dari sudut pandang Nadine Chandrawinata)

Berbagai kemudahan telah disediakan pemerintah Selandia Baru demi menyambut turis ke negara mereka. Beragam aktivitas liburan yang sesuai dengan bermacam kelompok usia pun bisa dinikmati di negara yang beribukota Wellington ini.

Jika kamu tertarik untuk mengunjungi Selandia Baru, berikut beberapa hal penting yang harus diperhatikan:

Fakta penting

Memasuki Selandia Baru

– Yang penting adalah memiliki visa Selandia Baru yang berlaku. Untuk keterangan lebih lanjut tentang syarat pengurusan visa dan ketentuan imigrasi lainnya, kunjungi immigration.govt.nz.

– Jangan lupa, kamu harus melaporkan semua makanan yang akan dibawa masuk ke Selandia Baru. Untuk informasi soal bahan makanan apa yang boleh dan tidak boleh dibawa, silahkan akses mpi.govt.nz.

– Hal lainnya yang perlu diperhatikan sebelum memasuki Selandia Baru adalah memahami keterangan batas-batas barang bebas pajak yang diizinkan. Informasinya ada di website customs.govt.nz.

Perbedaan waktu

Waktu di Selandia Baru lebih cepat 5 jam daripada Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB). Jadi, misalnya di Jakarta jam menunjukkan pukul 08:00 WIB maka waktu di Selandia Baru adalah pukul 13:00 di hari yang sama.

Namun perlu diperhatikan, ada masa yang disebut sebagai NZ DLS atau Daylight Savings Selandia Baru yang biasanya terjadi di akhir September hingga awal April (tanggal tidak tetap) yang membuat perbedaan waktu bergeser menjadi lebih cepat 6 jam dari WIB.

Iklim dan yang apa yang harus dibawa

Selandia Baru adalah negara yang terkenal dengan perubahan cuaca yang terjadi tiba-tiba. Karena itu, ada baiknya untuk kamu selalu siap untuk perubahan cuaca, terutama jika berencana banyak melakukan aktivitas luar ruangan.

Ingat, sinaran matahari di Selandia baru juga cukup kuat. Selalu gunakan krim pelindung matahari dengan SPF yang tinggi. Jangan lupa mengenakan kacamata hitam dan topi saat sedang di luar ruangan.

(BACA JUGA: 5 fakta tentang tabir surya)

 

Belanja

Tak melulu mengeksplor keindahan alam dan pemandangan, Selandia Baru juga bisa jadi surga bagi para pecinta belanja. Umumnya, barang-barang khas yang wajib untuk dibawa pulang dari Selandia Baru adalah ornamen dan perhiasan dari pounamu (giok), kerajinan gelas buatan tangan, produk kayu lokal, rajutan bulu merino dan possum, dan bulu domba.

Oh iya, setiap barang dan jasa dikenakan pajak sebesar 15% (GST) yang sudah termasuk di harga yang tercantum. Namun kamu tidak bisa mengklaim kembali pajak ini.

Mata uang

Mata uang resmi yang berlaku adalah Dollar Selandia Baru. Di seluruh Selandia Baru, semua kartu kredit utama bisa diterima sebagai moda pembayaran. ATM pun tersedia di banyak tempat.

Untuk kartu kredit, hampir semua kartu kredit internasional (dan juga ATM) bisa digunakan, selama kartu-kartu ini diprogram menggunakan PIN 4 angka.

Saat makan di restoran, tidak wajib untuk memberikan tip pada pramusaji dan restoran pun tidak menambahkan service charge dalam tagihan.

Aktivitas yang bisa dilakukan

Cara mencapai Selandia Baru

Berkeliling di Selandia Baru

– Selandia Baru memiliki jaringan penerbangan domestik yang luas. Untuk harga tiket terbaik, luangkan waktu untuk memesan penerbangan jauh-jauh hari.

(BACA JUGA: Yuk, berburu tiket pesawat murah!)

– Kereta api juga beroperasi di beberapa kota di Selandia Baru. Bahkan ada sejumlah rute perjalanan kereta api yang menyuguhkan pemandangan alam yang indah.

– Kapal penumpang feri menghubungan Pulau Utara dan Selatan. Lama pelayaran dari Wellington dan Picton kurang lebih 3,5 jam.

– Mengemudi sendiri adalah opsi terbaik untuk menjelajahi Selandia Baru. Karena ada banyak destinasi yang letaknya cukup jauh. Kebanyakan perusahaan penyewaan mobil internasional memiliki cabang di Selandia Baru. 

– Jika kamu memutuskan untuk menyetir sendiri, sangat penting untuk membiasakan diri dengan kondisi mengemudi, peraturan jalan dan persyaratan SIM di Selandia Baru yang unik. Temukan informasi lebih lanjut di drivesafe.org.nz.

Untuk informasi lebih lengkap soal pilihan paket perjalanan, destinasi yang tepat untuk keluarga dan tawaran-tawaran menarik serta panduan sajian halal di Selandia Baru, kamu bisa mengakses newzealand.com.

Selamat berlibur! —Rappler.com