Terbang ke Thailand, Alfred Riedl enggan bahas taktik

JAKARTA, Indonesia – Tim nasional Indonesia sukses menekuk Thailand dengan skor 2-1 dalam leg pertama Final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Rabu 14 Desember 2016.

Dua gol Indonesia dicetak oleh pemain sayap Rizky Pora pada menit ke-65 dan Hansamu Yama pada menit ke-70. Sementara gol tunggal Thailand dicetak Teerasil Dangda, pada menit ke-33.

Kemenangan ini membuat peluang Indonesia menjuarai Piala AFF 2016 kini terbuka lebar. Sebab mereka hanya membutuhkan hasil imbang pada leg kedua yang akan digelar di Rajamangala Stadium, Bangkok, Sabtu 17 Desember. 

Meski begitu tak ada pesta kemenangan setelah menekuk Thailand. Usai pertandingan, para pemain langsung menuju hotel. Sebab, pagi harinya mereka sudah harus bertolak ke bandara untuk terbang ke Thailand.

Mereka meninggalkan Hotel Aston Lake di Sentul pada sekitar pukul 08.30 wib dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 10.50 wib. Rencananya mereka akan terbang ke Bangkok dengan maskapai Garuda Indonesia pada pukul 12.55 wib. 

Pelatih tim nasional Alfred Riedl sempat ditemui wartawan di bandara. Namun pelatih asal Austria ini enggan berkomentar banyak mengenai peluang timnya di Thailand nanti. 

Ini komentar pelatih timnas, Alfred Riedl, di bandara sebelum berangkat ke Thailand untuk leg 2 final #AFFSuzukiCup pic.twitter.com/lHpy2AH4tp

— Rappler Indonesia (@RapplerID) December 15, 2016

Riedl hanya mengatakan kemenangan pada leg pertama melawan Thailand akan mendongkrak motivasi para pemain. “Tapi ini tidak hanya tergantung pada kami, tapi juga tergantung bagaimana kekuatan Thailand nanti,” katanya.

Riedl enggan menjelaskan taktik apa yang akan digunakannya di Thailand, tentu saja. Saat ditanya apakah ia akan menggunakan format 4-2-21, Riedl menjawab singkat: “Mungkin. Mungkin juga yang lain.”

Dokter tim nasional Syarif Alwi yang turut dalam rombongan mengatakan mereka akan menghadapi Thailand di leg kedua tanpa Andik Vermansyah. “Andik tidak bisa ikut bertanding, dia harus beristirahat selama beberapa minggu,” kata Syarif.

Andik ditarik ke luar lapangan pada menit ke-20 saat melawan Thailand di leg pertama Piala AFF 2016, Rabu malam. Saat itu ia ditandu ke luar lapangan dan digantikan Zulham Zamrun.

Usai pertandingan, Andik langsung melakukan pemeriksaan MRI di RS Pelni Petamburan hingga dinihari tadi. Hasilnya, ia mengalami cedera pada ligamen ACL “Butuh waktu penyembuhan 3-6 minggu. Mudah-mudahan tidak harus sampai operasi,” katanya.—Rappler.com