Fajar/Rian gagal melaju ke babak final Indonesia Open 2017

Santi Dewi

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Fajar/Rian gagal melaju ke babak final Indonesia Open 2017

ANTARA FOTO

Fajar Alfian/Muhammad Rian takluk di tangan pasangan unggulan Denmark dengan skor 17-21, 21-18 dan 12-21

JAKARTA, Indonesia – Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian gagal menjadi wakil Indonesia pertama yang melaju ke babak final turnamen Indonesia Open 2017 yang digelar pada Sabtu malam, 17 Juni di Jakarta Convention Centre (JCC). Pemain yang kini duduk di peringkat 19 dunia itu takluk di tangan pemain ganda unggulan Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen dengan rubber set 17-21, 21-18 dan 12-21.

Perjuangan Fajar/Rian untuk bisa mengalahkan ganda nomor satu dunia itu tidak mudah. Sebab, mereka Boe/Mogensen kerap melakukan smash dan permainan netting.

Di babak pertama aksi saling mengejar poin sudah terjadi. Dari yang semula skor 2-2, aksi saling mengejar berlangsung hingga angka 6-6. Indonesia sempat unggul dengan skor 9-8. Tetapi, pasangan Denmark berhasil menyamai dan bahkan melampaui skor Fajar/Rian. 

Tetapi ganda putra Indonesia terus bangkit dan mengejar angka hingga skor 15-17. Sayang, beberapa kali ganda putra Indonesia justru melakukan kesalahan sendiri sehingga babak pertama berhasil direbut Boe/Mogensen dengan skor 17-21. 

Memasuki babak kedua, Fajar/Rian berupaya balas dendam. Mereka langsung unggul dengan perolehan skor 4-0. Hingga akhirnya skor terus bergerak menjadi 11-6. 

Di babak kedua ini, justru ganda putra Denmark yang banyak membuat kesalahan. Mogensen terlihat beberapa kali gagal mengembalikan shuttle kok karena nyangkut di net dan jatuh di arena lapangannya sendiri. Justru memberikan poin untuk pasangan Indonesia menjadi 14-9. Babak kedua ditutup dengan skor 21-18. 

Di babak ketiga, ganda putra Denmark berupaya membalikan keadaan. Ganda yang kini duduk di posisi peringkat 1 dunia itu berhasil meraih poin pertama bahkan terus unggul hingga 5-0. Tetapi, mereka perlahan-lahan berupaya bangkit dengan meraih angka.

Sayang, beberapa kali Fajar justru melakukan kesalahan sendiri. Maksud hati ingin melakukan smash untuk meraih poin, tetapi shuttle kok justru membentur net. 

Ganda putra Indonesia juga kurang cermat dalam mengembalikan kok ke arena Boe/Mogensen. Kok justru jatuh di luar arena permainan. Babak ketiga ditutup dengan skor  21-12. – Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!