FIFA rilis laporan rahasia tentang Piala Dunia Qatar dan Rusia

JAKARTA, Indonesia – Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) akhirnya menerbitkan laporan Garcia yang berisi hasil penyelidikan terhadap dugaan kongkalikong dalam penetapan Qatar dan Rusia sebagai tuan rumah Piala Dunia.

“Demi transparansi, FIFA menyambut laporan ini dipublikasikan,” tulis FIFA dalam laman resmi mereka, Selasa waktu setempat. FIFA juga menyertakan tautan ke laporan tersebut.

Michael Garcia pernah menjadi penyelidik etika FIFA. Pada 2014 lalu, Garcia telah menghabiskan 18 bulan untuk menyelidiki proses biding dua Piala Dunia, yakni Piala Dunia Qatar dan Rusia.

Garcia sedikitnya telah mewawancarai 75 saksi. Hasil penyelidikan berupa laporan kemudian diserahkan ke hakim etika FIFA saat itu, Hans-Joachim Eckert. 

Hans-Jachim kemudian meringkas laporan Garcia tersebut menjadi 42 halaman yang intinya menyatakan tidak ada cukup bukti untuk membuka kembali proses penawaran Piala Dunia.

Garcia mengkritisi ringkasan Eckert tersebut dan mengundurkan diri satu bulan kemudian atau Desember 2014. FIFA kemudian menyetujui bahwa laporan tersebut dapat dipublikasikan setelah semua pemeriksaan terhadap perorangan selesai.

Situasi FIFA mengalami perubahan dramatis ketika puluhan pejabat badan sepak bola itu didakwa atas tuduhan terkait korupsi di Amerika Serikat, sedangkan kantor jaksa agung Swiss membuka penyelidikan kriminal atas penghadiahan tuan rumah piala dunia tersebut.

Sementara Presiden FIFA Sepp Blatter kemudian dilarang beraktifitas dalam sepak bola selama enam tahun menyusul penyelidikan etika internal. —dengan laporan ANTARA/Rappler.com