Ahok enggan bahas putaran kedua Pilkada DKI

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Ahok enggan bahas putaran kedua Pilkada DKI
"Sudahlah enggak usah ngomong politiklah."

JAKARTA, Indonesia — Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama enggan membahas putaran kedua pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

“Tanya sama timses kalau soal Pilkada. Di sini kita ngomong kerja saja,” kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis pagi, 16 Februari 2017.

Seperti diketahui, duet Ahok-Djarot unggul dalam hasil penghitungan cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei. 

Dalam penghitungan cepat yang dilakukan Saiful Mujani Reseach & Consulting (SMRC) Ahok-Djarot mendapatkan 43,20% suara.

Mereka unggul atas Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang mendapatkan 40.10% suara. Sementara pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni hanya mengantongi 16,70 % suara.

Hasil pengitungan cepat yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) juga menunjukkan angka yang hampir sama. Dalam hitungan LSI, Ahok-Djarot memperoleh 43,2% suara sementara Anies-Sandi 39,9%. Adapun Agus-Sylvi 16,87% suara.

Hasil hitung cepat Litbang Kompas juga senada. Menurut penghitungan cepat yang dilakukan Kompas, Ahok-Djarot memperoleh 42,87% sementara Anies-Sandi 39,76%. Sedangkan Agus-Sylvi mendapatkan 17,37%.

Jika menilik hasil hitung cepat beberapa lembaga tersebut, maka Ahok-Djarot dan Anies-Sandi akan kembali berduel di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta. Sementara Agus-Sylvi tersingkir. Agus bahkan sudah mengucapkan selamat kepada pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi.

Namun Ahok enggan berkomentar soal peluangnya di putaran kedua nanti. “Nanti kalian bilang politik lagi, sudahlah enggak usah ngomong politiklah,” kata Ahok —dengan laporan ANTARA/Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!