Diskon besar-besaran di Hari Belanja Online Nasional

Johana Purba

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Diskon besar-besaran di Hari Belanja Online Nasional
Dapatkan diskon besar-besaran pada Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas pada 12.12.

Perayaan Hari Belanja Online Nasional (HarBolNas) akan diikuti oleh 76 pelaku e-commerce pada tanggal 12 Desember selama satu hari penuh. Sejumlah toko online menawarkan paket menarik dan diskon besar dalam waktu 24 jam. Zalora, situs destinasi belanja fesyen terbesar di Asia, menawarkan produk dengan harga khusus, diskon sampai dengan 84 persen.

BerryBenka juga memberikan diskon sampai dengan 60 persen untuk produk fashion terpilih. 

Lazada bahan memiliki penawaran “Lazada Online Revolution 12.12: Promo Terbesar 201” dengan diskon hingga 90 persen di Lazada.co.id

Situs agen perjalanan Traveloka juga menawarkan “BIG FAT Discount” sampai dengan Rp 300.000 untuk semua hotel selama 24 jam. 

Situs penjualan properti Rumah123.com memiliki program khusus pendaftaran member baru pada 12.12 dengan kesempatan mendapatkan 1 iPad mini dan 12 voucher belanja untuk 13 pelanggan yang beruntung.

Geliat pertumbuhan belanja online di Indonesia memang kian moncer. Fredrik Thomassen, CEO dan co-Founder Zalora Indonesia, mengatakan, “Indonesia memiliki pasar yang paling cepat berkembang di antara seluruh negara di wilayah Asia Tenggara. Melalui 12.12 kami mengharapkan order yang masuk meningkat hingga sepuluh kali lipat.”

Fredrik menambahkan, momen ini sekaligus menandai pergeseran pola belanja online di Indonesia. 

“Lebih lebih dari 50 persen pembelian berasal dari mobile phone, dan pada perayaan 12.12 besok, kami mengharapkan ledakan yang lebih besar lagi untuk penerimaan order dari mobile phone, terutama yang berasal dari konsumen baru,” tandas Fredrik. 

Dalam sebuah laporan yang diliris Asiabriefing, potensi pasar e-commerce di Asia Tenggara sangat menjanjikan, sehingga membuat Asia Pasifik berambisi untuk menjadi pusat e-commerce menggantikan Amerika dan Eropa. 

Namun, sistem ekonomi yang diterapkan di beragam negara, infrastruktur pembayaran, dan keraguan terhadap transaksi online masih menjadi tantangan yang harus dilalui oleh para pemain e-commerce di Asia. 

Sebuah penelitian yang dilakukan UBS beberapa waktu lalu menunjukkan perbandingan dari audiens di Asia Tenggara yang mengunjungi online retail 41 kali untuk setiap satu kunjungan ke offline retail

Saat ini kegiatan belanja online memang hanya menyumbang sebesar 0.2 persen dari seluruh penjualan secara retail, namun, diperkirakan jika kontribusi dari belanja online mencapai angka 5 persen, maka pasar di Asia Tenggara bisa mencapai 21.8 triliun dolar Amerika.

12.12 Hari Belanja Online Nasional disebut akan membantu mempercepat pertumbuhan e-commerce di Indonesia, dengan adanya kerja sama dari para pelaku e-commerce di berbagai industri dan dari seluruh wilayah dalam mendorong budaya belanja dan meningkatkan kepercayaan konsumen untuk melakukan transaksi onlineHappy shopping! —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!