WNI dipenjara 30 bulan di Singapura karena mengatur skor

Agence France-Presse

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

WNI dipenjara 30 bulan di Singapura karena mengatur skor

AFP

Nasiruddin menawarkan uang US $ 11.000 (atau sekitar Rp 147 juta) agar Timor Timur mengalah.



SINGAPURA-
Seorang warga negara Indonesia dijatuhi hukuman penjara 30 bulan di Singapura karena terbukti mengatur skor pertandingan sepak bola saat SEA Games.

WNI bernama Nasiruddin itu berkomplot dengan dua orang lainnya untuk menyuap direktur teknis tim sepak bola Timor Timur, Orlando Marques Henriques Mendes. Timor Timur diminta mengalah dalam pertandingan melawan Malaysia, kata Badan Investigasi Praktik Korupsi Singapura (CPIB) dalam pernyataannya, Selasa ini.

Nasiruddin menawarkan uang US $ 11.000 (atau sekitar Rp 147 juta) pada petugas Timor Timur tersebut. Nasiruddin juga terbukti menyuap anggota tim Timor Timur untuk mengalah dalam pertandingan itu.

Tim U-23 Timor Timur kalah 1-0 dalam pertandingan melawan Malaysia, 30 Mei 2015. Kekalahan ini terjadi meski Malaysia hanya bermain dengan 10 pemain setelah Nazmi Faiz Mansor dikeluarkan dari pertandingan.

Kasus ini bukan pengaturan skor yang pertama terjadi di Singapura. Pada April 2013, pebisnis lokal terbukti menyediakan pelacur untuk wasit Asian Football Confederation Cup. 

Pengamat menyatakan bahwa pertandingan kelas bawah justru paling rentan pengaturan skor, karena biasanya pemain dan kru tidak menerima bayaran layak.

Sebuah perusahaan analisis judi mengatakan bahwa ada indikasi kuat telah terjadi pengaturan skor pada putaran awal Asian Games di Incheon, Korea Selatan. Namun investigasi tidak berlanjut.

Yang jelas, Singapura menegaskan bahwa pengaturan skor tidak bisa terjadi di negara itu. “Singapura menerapkan nol toleransi terhadap korupsi. Pengaturan skor dalam bentuk apapun tidak akan diterima di Singapura,” kata CPIB dalam pernyataannya, Selasa ini.

Komisi anti rasuah Singapura itu memperingatkan bahwa mereka tidak akan segan mengambil tindakan terhadap pihak-pihak yang terlibat pengaturan skor. — Rappler.com

Baca juga:
PSSI: ‘Match fixing’ konspirasi jatuhkan kami
Dua mantan pelatih mengaku jadi saksi ‘match fixing’ sepak bola
Serba lemah usut pengaturan skor PSSI

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!