‘Monday Blues’? Pelancong Indonesia paling banyak rencanakan liburan hari Senin

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

‘Monday Blues’? Pelancong Indonesia paling banyak rencanakan liburan hari Senin

Anton Muhajir

Mengapa 'traveler' Indonesia paling sering rencanakan liburan hari Senin? Apa penyebabnya?

JAKARTA, Indonesia — Sebuah studi menunjukkan bahwa masyarakat Asia Tenggara lebih suka menyusun rencana liburan di hari Senin. Apakah ini karena Monday Blues?

Entah karena Seninitis — Monday Blues — atau memang kebetulan semata, nampaknya Senin menjadi hari favorit untuk mencari dan merencanakan liburan bagi masyarakat Asia Tenggara, menurut data situs pencarian wisata Wego.

“Sepertinya Senin-itis adalah kondisi yang dialami oleh kita semua, dan merupakan hari tersering kita mencari penerbangan,” kata Chief Flight Officer Wego Dean Wicks.

“Di Asia Tenggara, para traveler paling sering berpikir untuk merencanakan perjalanan saat mendekati, atau di awal minggu bekerja,” ujarnya.

Data ini didapat dari hasil pencarian pengguna Wego selama 12 bulan. Senin merupakan hari populer di Singapura, Malaysia, Indonesia, dan Thailand. Sementara, pelancong Hong Kong dan Filipina lebih suka mencari di hari Selasa.

Fenomena awal minggu ini berusaha dijelaskan oleh Dr Adrian Wang, seorang psikiater di Gleneagles Medical Center, Singapura. Menurutnya, wajar jika pekerja mencari “pelarian” dari kenyataan di awal minggu.

“Banyak orang yang sudah stres karena pekerjaan, punya masalah besar dengan inertia — yaitu kesulitan untuk memulai sesuatu — sehingga muncul keengganan untuk kembali bekerja pada hari Senin,” kata Wang.

Bahkan, keengganan ini bisa berubah menjadi gangguan fisik. Tak sedikit yang datang ke rumah sakit untuk menghindari pekerjaan dan menambah waktu istirahatnya.

Selain keengganan bekerja dan sakit ringan, Monday Blues juga bisa berakibat kecelakaan kerja.

“Sebuah studi dari Flinders University, Adelaide, membuktikan bahwa perubahan pola tidur saat akhir pekan, baik lebih sedikit atau lebih banyak dibanding hari kerja, juga dapat berakibat keletihan pada Senin pagi. Anda bisa lebih cepat marah, sehingga memengaruhi fungsi jantung atau menyebabkan kurang fokus bekerja,” kata Wicks.

Inilah yang menjadi alasan mengapa banyak pekerja yang “melarikan diri” ke rencana liburan dan rencana-rencana lainnya di luar kehidupan kantor.

Tak hanya untuk mencari hiburan, ternyata liburan juga memberikan manfaat bagi kesehatan mental.

“Kita semua butuh menyalurkan tekanan yang menumpuk dari waktu ke waktu. Berlibur dapat membantu kita menyegarkan diri secara fisik dan mental, serta mencegah kepenatan akibat terlalu lama bekerja,” kata Wicks.

“Kita semua tahu bahwa jalan-jalan baik untuk jiwa, namun sekarang Anda juga tahu bahwa itu juga bagus untuk kesehatan secara umum. Dengan makan enak, tidur cukup, dan lebih sering jalan-jalan, Anda bisa berkata selamat tinggal pada kemuraman di hari Senin,” kata Wicks.—Rappler.com

Baca juga:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!