Disinformation

Rupiah hari ini: Menguat lagi setelah sempat tertekan

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Rupiah hari ini: Menguat lagi setelah sempat tertekan
Kamis, 15 Oktober 2015, rupiah menguat. Menurut Menko Perekonomian Darmin Nasution hal ini karena keyakinan pasar mulai terbentuk

JAKARTA, Indonesia — Data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis, 15 Oktober, menunjukkan bahwa nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan menjadi Rp 13.288 per dolar AS, dari sebelumnya Rp 13.557 per dolar AS pada Selasa, 13 Oktober.

Tidak ada data baru pada Rabu, 14 Oktober karena libur nasional)

Setelah sempat tertekan oleh pernyataan Vice Chairman Bank Sentral Amerika Serikat atau The Fed Stanley Fischer, tren penguatan rupiah berlanjut. 

Menurut Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, hal ini karena keyakinan pasar mulai terbentuk.

AS (Amerika Serikat) sudah tidak menaikkan suku bunga setelah dilakukan tiga atau empat kali rapat dan dulu tidak turun (nilai tukar dolar AS terhadap rupiah). Kenapa sekarang turun? itu karena ada faktor lain, yaitu kita membentuk keyakinan pasar,” ujarnya di Jakarta, Kamis. Dengan laporan dari Antara/Rappler.com

BACA JUGA: 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!