Senjata ditemukan, pelaku pembunuhan Aceh Singkil masih dicari

JAKARTA, Indonesia — Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan bahwa polisi sudah berhasil menemukan senjata yang digunakan untuk menembak seorang warga Aceh Singkil hingga akhirnya meninggal dalam kerusuhan antarumat belum lama ini. 

“Senjata sudah ketemu, tinggal dikejar pelaku penembakannya,” kata Badrodin, Jumat, 16 Oktober. “Senjatanya digabungkan dengan peluru yang sudah kami dapat sebelumnya. Tinggal diproses.”

Senjata tersebut menurutnya bukan jenis khusus, melainkan airgun yang biasa diperjualbelikan di internet. Senjata itu akan dikirimkan ke laboratorium forensik untuk bahan penyelidikan. 

Bentrok antarwarga terjadi di Kecamatan Simpang Kanan dan Gunung Meria, Aceh Singkil pada Selasa pagi, 13 Oktober. Dalam bentrok itu diberitakan, satu orang meninggal, empat orang luka-luka dan satu rumah ibadah dibakar.

Badrodin menyatakan polisi telah mengamankan puluhan orang yang diduga terlibat dalam kasus bentrok. Polisi sudah menetapkan sepuluh tersangka atas kasus perusakan rumah ibadah. Tiga sudah ditahan, tujuh masih dicari. — Rappler.com

BACA JUGA:

• Luhut minta pengungsi Aceh Singkil pulang
• Jokowi: Hentikan kekerasan di Aceh Singkil
• Kesaksian Pendeta Aceh Singkil: 60 menit terjebak di gereja