SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia—Niat Presiden Joko Widodo ingin “membantu” Suku Anak Dalam Sorolangun, Jambi dikritik. Salah satu niat Jokowi adalah membangun rumah untuk mereka.
Niat itu disampaikan Jokowi setelah ia berkunjung di Desa Bukit Suban, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, 30 Oktober 2015.
Suku Anak Dalam dikenal tinggal berpindah-pindah, sehingga Jokowi pun sempat bertanya kepada mereka yang bermukim di tenda-tenda di kebun sawit, apakah mau tinggal di rumah dan tidak nomaden lagi.
Mereka, kata Jokowi, menjawab mau, tapi dengan syarat rumahnya memiliki jarak yang agak jauh dan memiliki lahan.
“Sudah nanti disiapkan, Bu (Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya) sudah nyiapkan, Pak Bupati, Pak Gubernur. Nanti yang mengenai rumahnya diurus Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa,” kata Jokowi.
“Ini yang perlu dikelola lagi sehingga mereka mempunyai rumah tetap, tidak nomaden, lalu sumber pendapatan mereka harus dipikirkan. Pendidikan juga, harus ada yang mengajar anak-anak Suku Anak Dalam,” kata Jokowi.
Ia juga mengatakan masih banyak yang kurang dari rumah tersebut, misalnya tidak ada sumur dan listrik. Pemerintah akan menyiapkan itu semua.
Netizen kritik Jokowi
Namun, rencana Jokowi untuk memberi rumah pada Suku Anak Dalam Sorolangun mendapat kritikan dari netizen.
Setauku, suku anak dalam itu hidup nomaden di rimba raya. Ndak tau ya kalo akibat hutan habis terbakar trus mereka exodus ke kebun sawit
— Nok-Santi (@Santi_Yustika_) October 31, 2015
Iya setuju, nanti tempat tinggal bagi suku anak dalam, biar mereka sendiri yg memutuskan #KataPresiden https://t.co/muKrqUvBXq
— Pramono Anung (@pramonoanung) October 30, 2015
@nonarray jangan presiden jokowi menjadikan suku anak dalam menjadi komoditas ‘iklan’ .. kembalikan mrk sesuai kebiasaan selama ini..
— Kang Panggul™ (@JimGunarso) October 31, 2015
Jokowi foto-foto dgn suku Anak Dalam di kebun sawit. Tanah ulayat suku Anak Dalam dirampas utk kebun-kebun sawit si rakus. Tragis!
— rahung nasution (@rahung) October 30, 2015
Mas presiden @jokowi biarkan mrk nomaden, krn alam raya adlh rumah mrk,..#SukuAnakDalam https://t.co/8lVzMdnX9h
— Gentry Amalo (@GentryAmalo) October 31, 2015
Bagaimana dengan kamu, apakah kamu setuju Jokowi membangun rumah untuk anak suku dalam?—Rappler.com
BACA JUGA
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.