Indonesia

Arsenal vs Tottenham Hotspur: Peluang The Gunners jaga asa juara

Agung Putu Iskandar

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Arsenal vs Tottenham Hotspur: Peluang The Gunners jaga asa juara

EPA

Arsenal tampaknya harus memilih prioritas perburuan gelar juara jika ingin musim ini menghasilkan sesuatu


JAKARTA, Indonesia – Kekalahan Arsenal dari Bayern Munich 1-5 di ajang Liga Champions, Kamis, 5 November, tak perlu terlalu lama diratapi. Tim berjuluk The Gunners itu lebih baik memfokuskan diri pada Premier League dibanding ajang antara tim-tim Eropa tersebut. 

Peluang Arsenal untuk lolos dari grup F memang sangat sulit. Mereka harus memenangi 2 laga sisa plus berharap Bayern yang sudah memastikan lolos ke babak knock out mengalahkan Olympiakos. 

Di ajang Eropa, kondisi Arsenal memang benar-benar babak belur. Namun, tidak di ajang domestik. Klub London Utara itu bahkan sempat menguasai klasemen sementara sebelum Manchester City mengklaimnya kembali.

Kini mereka menempel ketat The Citizens, julukan City, dengan poin yang sama. Tim asuhan Manuel Pellegrini itu unggul produktivitas gol. City memproduksi 26 gol sedangkan Arsenal hanya 21. Pasukan Arsene Wenger lebih unggul dalam pertahanan karena kebobolan satu gol lebih sedikit. 

Dengan situasi tersebut, Arsenal sewaktu-waktu bisa mengkudeta City jika rival sekota Manchester United itu tergelincir. Apalagi, berkaca pada 2 musim terakhir, City kerap tidak konsisten dalam perburuan gelar juara. 

Arsenal juga seperti itu namun jika Wenger mengikhlaskan Liga Champions, peluang juara 13 kali Liga Inggris itu lebih besar untuk merangkul trofi Premier League. 

 
//

Can they do it again? #AFCvTHFC

Posted by Arsenal on Saturday, November 7, 2015

Saat diwawancarai wartawan Jumat, 6 November lalu, soal peluang juara tersebut, Wenger hanya tertawa. Menurut dia, pembicaraan soal gelar masih terlalu dini. 

“Bukan soal beban mental karena dijagokan jadi juara, tapi karena waktunya belum tepat. Jika liga kurang 5 atau 10 pertandingan lagi baru kita bisa membicarakannya,” kata Wenger seperti dikutip Daily Mail. 

Wenger mengaku gembira dengan performa timnya. “Kami selalu ingin berada dalam pertarungan memperebutkan gelar juara. Dan saya percaya kami bisa melakukannya. Hanya, sekali lagi, terlalu dini,” tambah manajer berpaspor Perancis tersebut. 

Namun, berdasarkan perhitungan Wenger, Arsenal bisa benar-benar menjadi tim favorit jika mempertahankan performanya hingga Natal nanti. Sebab, saat ini mereka sudah menghadapi hampir semua tim-tim besar kecuali Manchester City. 

Mereka sudah bertarung dengan tim-tim penantang juara tradisional seperti Manchester United (3-0), Chelsea (0-2), Liverpool (0-0), dan tim di papan atas seperti Leicester (5-2) dan West Ham (0-2). Situasi ini berbeda dengan dua tahun lalu saat mereka memimpin klasemen sementara. 

“Saat itu kami baru bermain melawan tim-tim papan tengah. Kali ini kami berada dalam posisi lebih kuat dan sudah menghadapi tim-tim papan atas,” kata Wenger kepada FourFourTwo.

Karena itu, Arsenal harus membuktikan sejauh mana mereka menjadi favorit juara saat menghadapi derby London melawan Tottenham Hotspur, Minggu, 8 November, pukul 23.00 WIB. Apalagi, Per Mertesacker dkk tampil di kandang, Emirates Stadium.

Wenger meminta pasukannya merespons hasil buruk di Liga Champions dengan bermain bagus melawan Spurs. “Respons adalah yang paling penting saat ini. Kami harus menunjukkan bahwa kami terus bertarung untuk gelar juara,” katanya seperti dilansir FourFourTwo. 

Namun, beberapa punggawa utama Arsenal harus absen karena cedera. Mereka, antara lain, bek kanan Hector Bellerin, bek Laurent Koscielny, winger Theo Walcott, Jack Wilshere , dan Alex Oxlade Chamberlain. 

 
//

It’s north London derby day. Come on you Spurs!! #COYS Watch the full version here – http://spurs.to/NorthLondonDerbyNov15

Posted by Tottenham Hotspur on Saturday, November 7, 2015

Sebaliknya, Spurs dalam kondisi full team. Mereka dalam kepercayaan diri yang cukup tinggi saat bertandang ke Emirates Stadium. Sebab, di Piala Liga pada 21 September lalu mereka mampu mengalahkan Arsenal 2-1 di White Hart Lane.

Duel bakal berlangsung ketat dan panas karena fans kedua tim terkenal saling bermusuhan. Bahkan, saat Arsenal kalah 1-5 oleh Bayern di Liga Champions, Spurs ikut menertawakannya. Kini setelah keduanya akan bentrok di Emirates Stadium, siapa yang akan tertawa di akhir laga? —Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!