SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia – Tim gabungan dari kepolisian, Tentara Nasional Indonesia, kantor imigrasi, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) merazia warga negara asing di kawasan Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan Kamis, 25 Februari,
Direktur Psikotropika dan Perkusor BNN Brigadir Jenderal Polisi Anjan Pramuka Putra mengatakan razia tersebut dilakukan setelah mendapat informasi adanya indikasi jaringan internasional narkotika di kawasan itu.
“Kegiatan di apartemen Kalibata City terkait adanya info terutama WNA yang diduga merupakan jaringan internasional narkotika,” kata Anjan.
Anjan menyatakan kegiatan razia warga negara asing tersebut terkait dugaan sindikat narkotika dan pemeriksaan izin tinggal di Indonesia.
Ia mengungkapkan petugas menerima informasi terdapat peredaran narkotika yang signifikan di Apartemen Kalibata City berdasarkan pengungkapan beberapa kasus narkoba.
“Pengungkapan beberapa jaringan diungkap keluar ada yang bertempat tinggal di Kalibata City,” ungkap Anjan seraya menambahkan beberapa WNA teridentifikasi masuk jaringan internasional narkotika.
Namun, jenderal polisi bintang satu itu menuturkan petugas gabungan hanya menemukan barang bukti berupa alat hisap sabu (bong) yang belum diketahui pemiliknya.
Terkait hasil temuan yang tidak maksimal, Anjan membantah terjadi kebocoran informasi razia narkoba itu karena petugas mampu memeriksa terhadap WNA yang menempati 10 Apartemen Kalibata City.
Aparat gabungan akan meningkatkan pengawasan dan pendalaman terhadap WNA dari hasil razia tersebut termasuk mengintensifkan razia di apartemen lain. – dengan laporan Antara/Rappler.com
BACA JUGA:
- Pilot AirAsia QZ7510 diduga pakai narkoba
- Berikan rehabilitasi, bukan jeruji besi untuk pecandu narkoba
- Gitaris Padi ditangkap polisi karena pakai narkoba
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.