Bawa oleh-oleh peluru, warga Malaysia jadi tersangka di Kalimantan Barat

S Ilham A

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Bawa oleh-oleh peluru, warga Malaysia jadi tersangka di Kalimantan Barat
Tersangka berencana tinggal satu minggu di dalam hutan

PUTUSSIBAU, Indonesia – Seorang warga negara Malaysia bernama Fabian Law ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Kapuas Hulu, Kalimantan Barat karena membawa 60 peluru berburu pada Sabtu, 19 Maret.

Kapolres Kapuas Hulu AKBP Sudarmin mengatakan Senin, 21 Maret, Fabian Law, seorang pemandu wisata, ditangkap petugas pengawasan dan pelayanan Bea dan Cukai di Kecamatan Badau dan telah diserahkan ke Polres Kapuas Hulu.

“Tersangka dan barang bukti mobil beserta amunisi bomen (peluru berburu) sebanyak 60 butir, sudah kami amankan,” kata Sudarmin.

Fabian masuk Kapuas Hulu sebagai pemandu wisata dari 5 warga Singapura yang ingin memancing ikan di daerah Hulu Kapuas, Kecamatan Putussibau Selatan, Kalimantan Barat.

“Warga Singapura itu tidak dijadikan tersangka sebab mereka tidak mengetahui perihal tersebut,” kata Sudarmin.

Menurut Kapolres, Fabian berencana memberikan peluru bomen tersebut ke kenalannya di Kapuas Hulu sebagai oleh-oleh.

“Dulu saat tersangka datang ke Kapuas Hulu, ada anggota masyarakat yang meminta dibawakan peluru bomen untuk berburu sebab banyak hewan buruan di daerah Hulu Kapuas,” kata Sudarmin.

Fabian, menurut Sudarmin, akan didakwa dengan pasal undang-undang darurat dengan sanksi hukuman 10 tahun penjara.

Sementara itu, Fabian mengatakan ia berinisiatif membawa peluru bomen tersebut untuk kenalannya di Hulu Kapuas yang pernah mengeluh tidak memiliki peluru untuk berburu.

“Makanya saya bawa peluru untuk oleh-oleh, saya datang kesana membawa rombongan dari Singapura dan rencananya akan berada dalam hutan selama seminggu,” katanya Senin.

“Saya beli peluru itu di Kuching, peluru itu tidak dijual bebas, untuk belinya harus pakai surat,” kata pria kelahiran Sarawak ini. – Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!