Polres Jayapura tangkap 42 anggota Komite Nasional Papua Barat

JAYAPURA, Indonesia – Polres Jayapura pada Jumat, 29 April menangkap 42 anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang selama ini dikenal memperjuangkan kemerdekaan Papua. Penangkapan berlangsung di sekitar lokasi stadion Mandala Jayapura, lokasi berlangsungnya laga perdana liga Torabika Soccer Championship (TSC).

“Mereka ini mau mengganggu jalannya pertandingan liga TSC yang dibuka secara resmi oleh presiden. Sehingga kami amankan,” ujar Kapolresta Jayapura, Kompol Albertus pada Jumat, 29 April.

Saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan di markas Polresta Jayapura.

“Berdasarkan hasil awal pemeriksaan, ditemukan beberapa barang bukti berupa selebaran ajakan demonstrasi pada tanggal 2 Mei mendatang dan menggunakan atribut serta lambang Bintang Kejora,” kata dia.

Pemeriksaan intensif juga dilakukan untuk memastikan apakah ke-42 orang itu benar-benar anggota KNPB. Tetapi, dari keterangan polisi, salah satu anggota KNPB yang ditangkap merupakan penggerak organisasi itu dan berinisial AK.

“Kami belum bisa memastikan apakah mereka semua anggota KNPB. Semuanya masih didalami,” tutur Albertus sambil mengatakan masih banyak anggota KNPB di dalam Stadion Mandala dan ingin menganggu jalannya pertandingan.

Albertus menyebut timnya terus mewaspadai anggota KNPB yang lain.

Sebelumnya, Kapolda Papua Polisi Paulus Waterpauw melarang dengan tegas semua aksi demonstrasi KNPB pada Senin, 2 Mei. Sebab, KNPB bukan organisasi resmi yang terdaftar di Kementerian Dalam Negeri.

“Saya akan tindak tegas siapa saja yang akan berdemo tanpa ada persetujuan dari Polda,” tutur Paulus. – Rappler.com

BACA JUGA: 

• Aktivis minta Jokowi buka ruang dialog di Papua
• Natalan di Papua, Jokowi bisu soal penembakan Paniai
• FOTO: Kunjungan Presiden Jokowi di Papua