‘Hush’, Djenar Maesa Ayu menyapa Anda lewat film barunya

JAKARTA, Indonesia—Tahun 2012, ia pernah melesat karena menulis novel Mereka Bilang, Saya Monyet! Disusul oleh Jangan Main-Main (dengan Kelaminmu) pada 2004. Nai, begitu ia akrab disapa merupakan salah satu penulis yang punya genre berbeda dari penulis lainnya. 

Ia kerap menerobos kebiasaan umum dengan membicarakan hal-hal yang tabu, seks, perselingkuhan, dan identitas. 

Baru-baru ini, Nai kembali dikabarkan bakal meluncurkan film barunya berjudul Hush.

Film yang diproduksi Rumah Karya Sjuman ini dibintangi oleh Cinta Ramlan. Plotnya bercerita tentang seorang calon penyanyi dari Bali yang memutuskan untuk merantau ke Jakarta untuk meraih sukses sebagai diva. 

Selama dalam perjalanan meniti karir, sebagai penyanyi ia harus melalui banyak halangan. Termasuk dari kekasihnya yang ambisius. Belum lagi masalah pribadinya, ia menyadari dirinya semakin materialistis dan kehilangan makna persahabatan yang tulus. 

Ia kemudian putus cinta dengan sang kekasih dan memutuskan untuk pulang kampung. Bagaimana kisah selanjutnya? Sabar, Nai masih menyimpannya rapat-rapat hingga hari peluncuran nanti.

Di film ini, Nai tidak sendiri. Ia berkolaborasi dengan sutradara asal Singapura, Kan Lume (The Naked DJ).

Kolaborasi keduanya bermula dari Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2015. Nai dan Lume mengobrol hingga memutuskan untuk membuat film bersama. 

“Nantinya ‘Hush’ akan memakai gaya struktur Kan Lume. Gaya yang seolah nyata seperti dokumenter,” kata Nai sedikit memberikan bocoran. 

Tapi kamu jangan berharap bisa menonton karya Djenar kali ini di bioskop kesayangan kamu. Menurut Nai, Hush tidak akan tayang di bioskop karena alasan sensor. 

Sebagai alternatif, Hush akan tayang perdana di acara JAFF 2016 yang dijadwalkan berlangsung pada 28 November-3 Desember mendatang. Penasaran? Tunggu sampai penghujung tahun. —Rappler.com

BACA JUGA

• Film Nay angkat isu perempuan, identitas, dan seks
• Surat cinta untuk Prabowo Subianto