Persija Jakarta vs Persela Lamongan: Macan Kemayoran ingin tambah kemenangan

JAKARTA, Indonesia — Persija Jakarta bertekad mempertahankan konsistensi dalam laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.

Menghadapi Persela Lamongan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat, 13 Mei, pukul 21:00 WIB, tiga poin mutlak menjadi target. 

Laga ini lebih tepat disebut ‎sebagai momen perpisahan Persija dan The Jakmania dengan SUGBK, setidaknya sampai ISC A usai Oktober nanti. Ya, Setelah menjamu Persela, Macan Kemayoran bakal “diusir” dari stadion terbesar di Indonesia tersebut karena proses renovasi bakal dimulai Juni nanti.

Karena itulah, pemain Persija berharap ‎tiga poin bisa diraih sebelum mereka berkelana ke kota lain, berpindah kandang. Kapten tim Ismed Sofyan menjelaskan, ada strategi khusus yang sudah disiapkan.

“Persela memang juru kunci, tapi setiap pertandingan selalu berbeda, kesempatan, suasana, dan semangatnya,” kata Ismed.

Tak mau meremehkan Persela, pelatih Paulo Camargo langsung menyiapkan multistrategi, untuk mengantisipasi kontrastrategi lawan yang bagus‎.

Apa itu? Ismed enggan membocorkan. Namun, sosok Sutanto Tan atau Ramdhani Lestaluhu, menurut dia, sudah pasti akan ditampilkan. Dalam sesi latihan, opsi tersebut sudah dicoba untuk menggantikan posisi Ade Jantra yang hengkang tiba-tiba dari klub.

‎Sementara itu, pelatih Persija Paulo Camargo sudah menegaskan, posisi Ade di kanan, bakal diisi oleh Sutanto Tan, kemudian Ramdhani akan masuk sebagai pengganti.

Dengan ini, maka formasi 4-4-2 yang akan dimainkan oleh Persija. Formasi klasik itu dipilih untuk memaksimalkan kinerja lini depan. Posisi gelandang sayap pun bisa dieksplorasi. Tapi, seperti ciri khas permainan Brazil, bukan umpan-umpan panjang yang dikirim, tapi penetrasi pemain sayap ke dalam kotak penalti lawan.

“Kami punya beberapa pelung di depan gawang, di dalam kotak penalti, yang belum bisa menjadi banyak gol. Saya merasa di pertandingan ini bakal ada lebih banyak gol dari pemain kami,” ucapnya dengan nada optimistis.

Hong Soon-Hak akan menjadi kreator serangan sedangkan Amarzukih menjadi penyeimbang dengan lebih banyak bertahan. Tapi saat serangan buntu, Soon-Hak pasti menjadi kartu truf Persija. Sebab, dia kerap coming from behind untuk mencetak gol.

Lini serang Macan Kemayoran sejauh ini memang belum teruji. Dalam dua laga, hanya dua gol tercipta. Satu dari Ade dan satu via penalti Ismed Sofyan.

Beban ganda Persela

Meski tak diunggulkan, Persela bukan berarti tanpa beban. Karena diremehkan, mereka semakin terjepit. Posisi juru kunci dan nirpoin menunjukkan buruknya permainan Laskar Joko Tingkir. 

Ditambah lagi, mereka juga harus bermain di hadapan Jakmania dengan materi yang belum sepenuhnya menyatu. Hengkangnya Mohammed Kdouh ‎belum tentu bisa diisi posisinya oleh pemain asal Ghuam, Sean Andre

“Ini laga yang berat, tapi kami tidak boleh menyerah. Ada target berat, untuk mencuri poin. Bermain di Jakarta tidak akan mudah,” tutur pelatih Persela Stefan Hansson.

Dengan formasi 4-2-1-3, Persela akan memaksimalkan kecepatan dan daya juang pemain seperti Steven Imbiri, Viktor Pae, dan Dendi. Mereka ‎adalah kunci keberhasilan Persela melepaskan total delapan tembakan ke gawang dalam dua laga terakhir.

Mereka akan menyisir dan menarik bek lawan dan memberikan ruang tembak kepada pemain-pemain lini kedua.

“Kami sudah siapkan khusus. Kami tidak akan tinggal diam dan pasrah didominasi lawan. Ada strategi yang siap membuat malu Persija,” tandasnya.-Rappler.com

BACA JUGA:

• Pusamania Borneo FC vs Persiba Balikpapan: Derby Borneo yang berat sebelah
• Jadwal lengkap Indonesia Soccer Championship A 2016