Adam Levine tawarkan biayai pemakaman Christina Grimmie

JAKARTA, Indonesia (UPDATED) — Mentor penyanyi Christina Grimmie di perlombaan The Voice, Adam Levine, ingin membiayai pemakaman anak didiknya ini. Hal ini disampaikan saudara Grimmie, Marcus, lewat tulisan di Facebook.

“Saya baru tahu kalau tadi pagi Adam Levine secara pribadi menghubungi ibu saya, dan mengatakan akan membayar biaya pemakaman dan tiket pesawatnya,” tulis Marcus. “Kata-kata tak bisa mengungkapkan (apa yang saya rasakan -red.)… saya betul-betul tak bisa berkata-kata.”

Vokalis grup band Maroon 5 ini bukan orang pertama yang menawarkan bantuan untuk pemakaman Grimmie. Sebelumnya, manajer penyanyi berusia 22 tahun ini, Brian Teefey, membuat akun crowdfunding di gofundme. Kampanye ini bertujuan mengumpulkan US$ 4 ribu; namun hingga saat ini dana terkumpul 30 kali lipatnya hingga mencapai US$ 125 ribu.

“Saya tak bisa berkata apa-apa, hanya terima kasih,” lanjut Marcus.

Identitas pelaku

Pelaku pembunuhan penyanyi Amerika Serikat, Christina Gimmie akhirnya terungkap.

Ia teridentifikasi sebagai Kevin James Loibl, dari St. Petersbug, Florida. Menurut polisi, pria berusia 27 tahun ini sengaja terbang ke Orlando, khusus untuk menembak Grimmie.

Namun, belum ada indikasi keduanya saling mengenal. Polisi masih mendalami jejak-jejak interaksi Loibl kepada Grimmie lewat akun media sosialnya.

Grimmie meninggal dunia usai ditembak di bagian kepala usai menggelar konser di Orlando pada Jumat malam, 10 Juni. Informasi tersebut disampaikan oleh pejabat berwenang Orlando dalam sebuah jumpa pers.

Menurut keterangan polisi seperti dikutip harian Inggris, The Guardian, Grimmie ditembak ketika tengah berada di luar lokasi konser, The Plaza Live sekitar pukul 22:45 waktu setempat.

Sementara, kakak Grimmie yang berada di tempat langsung menghalau pelaku yang merupakan seorang pria misterius. Pelaku sempat tertembak tetapi akhirnya bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri.

Polisi mengatakan pria misterius itu berjalan dan menembak Grimmie ketika penyanyi berusia 22 tahun itu tengah memberikan tanda tangan kepada sekitar 60 penggemar yang menantinya di luar lokasi konser. Selain Grimmie, tidak ada lagi yang terluka.

Hingga saat ini, polisi masih terus melakukan penyelidikan terhadap pria misterius yang membawa dua senjata ke lokasi. Mereka juga belum bisa menentukan apa motif pelaku menembak Grimmie.

Nama Grimmie mulai dikenal ketika berhasil menembus tiga besar ajang pencarian bakat The Voice musim ke-6.

Dalam wawancara bersama Rappler, Christina mengaku kesuksesannya dimulai sebagai penyanyi yang aktif mengunggah videonya di akun media sosial YouTube. Christina mengunggah video-videonya sejak tahun 2009 lalu ketika dia masih berusia 15 tahun.

Dalam kurun waktu 5 tahun, Christina telah memiliki lebih dari 2,7 juta orang yang berlangganan akun saluran Youtubenya, berhasil menembus kompetisi menyanyi tingkat nasional dan memperoleh sebuah kontrak rekaman.

“Dua tahun pertama ketika mengunggah video ke YouTube, saya hanya menyanyikan ulang lagu-lagu berdasarkan permintaan penonton, kemudian banyak mengaransemen lagu-lagu populer entah itu lagu R&B, pop atau rock bahkan dua tahun pertama bisa dikatakan momen penemuan jati diri saya,” tutur Grimmie.

Kemudian dia merilis satu single pendek berjudul Find Me dua tahun setelah mengunggah videonya ke YouTube.

“Di situ lah kesempatan mulai berdatangan. Saya kemudian bisa ikut tur bersama penyanyi Selena Gomez, setelah itu mengikuti The Voice, lalu ikut tur bersama The Voice dan sekarang saya berada di Filipina. Saya selalu ingin berkunjung kemari,” ujarnya kepada Rappler ketika diwawancarai tahun 2004 lalu. – Rappler.com

BACA JUGA: 

• Penyanyi ikon pop Prince meninggal dunia
• Selamat Jalan Olga Syahputra
• 5 hal tentang Deddy Dores