Hasil tim bulu tangkis Indonesia di Olimpiade Rio 2016

JAKARTA, Indonesia — Bulu tangkis selalu memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat Indonesia.

Tahun ini 10 atlet bulu tangkis siap berjuang mengharumkan nama bangsa Indonesia di Olimpiade Rio 2016.

Nomor tunggal putra diwakili Tommy Sugiarto dan tunggal putri oleh Lindaweni Fanetri.

Nomor ganda putra diwakili oleh peraih emas di Beijing 2008, Hendra Setiawan yang berpasangan dengan Mohammad Ahsan.

Sementara nomor ganda putri diwakili oleh pasangan nomor empat dunia, Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari.

Indonesia mengirimkan dua wakil di nomor ganda campuran. Pasangan nomor tiga dunia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, serta pasangan nomor lima dunia, Praveen Jordan dan Debby Susanto.

Bagaimana kiprah mereka di Olimpiade Rio 2016?

 

Hari ketujuh: Rabu, 17 Agustus

 

Ganda campuran — Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (MAS)

Skor akhir: 2-0 

Jalannya pertandingan: 

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil membawa pulang emas dari Rio setelah menaklukkan pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dua set langsung.

Ini merupakan kali pertama Indonesia berhasil meraih medali emas dari nomor ganda campuran sejak bulu tangkis masuk sebagai salah satu cabang olahraga di Olimpiade pada 1992.

Pasangan nomor 3 dunia tersebut memang tampil gemilang selama ajang Olimpiade Rio 2016. Sejak babak penyisihan grup hingga final, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini tidak pernah kalah di satu set pun.

Tontowi/Liliyana tidak kehilangan satu game pun sepanjang pertandingan di #OlimpiadeRio2016 ini.
Superb!

— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) August 17, 2016

 

Hari keenam: Selasa, 16 Agustus

Ganda campuran — Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Zhang Nan/Zhao Yunlei (CHN)

Skor akhir: 2-0 (21-16, 21-15)

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, melangkah ke final dengan kemenangan straight set melawan unggulan 2 Zhang Nan/Zhao Yunlei dari Tiongkok!!

Tunggal putra: Tommy Sugiarto (INA) vs Rajiv Ouseph (GBR)

Skor akhir: 1-2 (13-21, 21-14, 15-21)

Jalannya pertandingan: Satu-satunya atlet tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, tersingkir dari babak 16 besar setelah mengalami kekalahan pertamanya dalam enam pertemuan dengan Rajiv Ouseph dari Britania Raya.

Hari kelima: Senin, 15 Agustus

Ganda putri – Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari (INA) vs Tang Yuanting/Yu Yang (CHN)

Skor akhir: 0-2

Jalannya pertandingan: Langkah wakil Indonesia di nomor ganda putri Greysia/Nitya harus terhenti di babak perempat final setelah dikalahkan pasangan Tiongkok Tang Yuangting/Yu Yang dua set langsung.

Pasangan Tiongkok tersebut merupakan pasangan ganda putri nomor dua dunia versi BWF, sementara Greysia/Nitya saat ini berada di peringkat empat.

Kini wakil Indonesia di cabang olahraga bulu tangkis tinggal tersisa di nomor tunggal putra Tommy Sugiarto serta nomor ganda campuran Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir.

Hari keempat: Minggu, 14 Agustus

Ganda campuran — Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Praveen Jordan/Debby Susanto (INA)

Skor akhir: 2-0 (21-16, 21-11)

Jalannya pertandingan: Tontowi/Liliyana terlalu kuat bagi Praveen/Debby. Sangat disayangkan Praveen/Debby harus bertemu senior mereka di babak perempatfinal Olimpiade pertama mereka.

Tontowi/Liliyana langsung menang dua set langsung dengan game points yang cukup jauh. Tontowi/Liliyana pun melaju ke babak semifinal dan akan menghadapi pasangan Zhang/Zhao dari Tiongkok, sedangkah langkah Praveen/Debby harus terhenti.

Tunggal putri – Lindaweni Fanetri (INA) vs Nozomi Okuhara (JPN)

Skor akhir: 0-2

Jalannya pertandingan: Satu-satunya wakil Indonesia di nomor tunggal putri Lindaweni Fanetri belum berhasil melaju ke babak 16 besar setelah kalah dari tunggal putri Jepang, Nozomi Okuhara dua set langsung.

Ini merupakan kekalahan kedua Lindaweni di Olimpiade Rio 2016 setelah sebelumnya kalah dari atlet Vietnam, Vu Thi Trang pada Sabtu, 13 Agustus.

Tunggal putra – Tommy Sugiarto (INA) vs Osleni Guerrero (CUB)

Skor akhir: 2-0

Jalannya pertandingan: Atlet tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto berhasil melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan atlet Kuba Osleni Guerrero dua set langsung.

Hasil ini merupakan kemenangan kedua Tommy di Olimpiade Rio 2016 setelah sebelumnya mengalahkan tunggal putra Amerika Serikat pada Jumat, 12 Agustus.

 

Hari ketiga: Sabtu, 13 Agustus

Ganda campuran – Praveen Jordan/Debby Susanto (INA) vs Zhang Nan/Zhao Yunlei (CHN)

Skor akhir: 0-2 

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda campuran Indonesia Praveen/Debby mengalami kekalahan pertama mereka saat melawan pasangan Tiongkok Zhang Nan/Zhao Yunlei di laga terakhir penyisihan Grup A.

Meskipun kalah, namun Praveen/Debby tetap melaju ke babak perempat final sebagai runner-up Grup A.

Tunggal putri —Lindaweni Fanetri (INA) vs Vu Thi Trang (VIE)

Skor akhir: 0-2 (12-21, 11-21)

Jalannya pertandingan: Satu-satunya atlet bulu tangkis tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri, kalah dalam 2 set langsung melawan Vu Thi Trang dari Vietnam.

Hasil tersebut membuat peluang Linda untuk lolos ke babak berikutnya menjadi sangat kecil, hanya dengan cara menang sangat telak melawan lawan berikutnya, Nozomi dari Jepang. 

Ganda campuran — Tontowi/Liliyana (INA) vs Chan/Goh (MAS)

Skor akhir: 2-0 (21-15, 21-11)

Jalannya pertandingan: Tontowi/Liliyana langsung menang 2 game langsung atas Chan/Goh. Meski pada awalnya sempat tertatih-tatih, Owi/Butet, panggilan akrab keduanya, sukses membenamkan pasangan Malaysia.

Terlihat dari skor di atas, Tontowi/Liliyana unggul jauh pada set pertama, apalagi di set kedua, dengan 10 game points. Hasil ini membuat Tontowi/Liliyana menjuarai grup C dan lolos ke babak perempatfinal.

Ganda putri — Greysia/Nitya (INA) vs Hoo/Woon (MAS)

Skor akhir: 2-0 (21-19, 21-19)

Jalannya pertandingan: Setelah melalui pertandingan yang sangat ketat dan panjang, Greysia/Nitya akhirnya memastikan melangkah ke perempatfinal usai mengalahkan pasangan Malaysia, Hoo/Woon dalam dua set. Greysia/Nitya keluar menjadi juara grup C.

Ganda putra — Hendra/Ahsan (INA) vs Chai/Hong (CHN)

Skor akhir: 2-0 (15-21, 17-21)

Jalannya pertandingan: Pasangan Tiongkok Chai/Hong menyingkirkan unggulan ganda putra Indonesia, Hendra Ahsan, di babak kualifikasi grup D, dalam 2 game langsung. Mereka tidak dapat melanjutkan ke babak perempatfinal.

Chai/Hong sudah mencuri poin sejak awal game pertama. Meski Hendra/Ahsan berulangkali sempat mengejar ketinggalan, namun Chai/Hong kembali mengungguli pasangan juara dunia 2015 itu.

Sorakan penonton yang berteriak “IN-DO-NE-SI-A!” dari bangku tribun pun tak mampu membawa Hendra/Ahsan memenangi pertandingan. Hasil ini membuat Hendra/Ahsan tersingkir dari turnamen setelah sebelumnya dikalahkan oleh pasangan Jepang pada Jumat, 12 Agustus, dengan skor 2-1.

Hari kedua: Jumat, 12 Agustus

Ganda putri – Greysia Polii/Nitya Maheswati (INA) vs Heather Olver/Lauren Smith (GBR)

Skor akhir: 2-0

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda putri Indonesia Greysia/Nitya berhasil unggul dari pasangan Inggris Heather Olver/Lauren Smith dua set langsung dalam babak penyisihan Grup C.

Pasangan nomor 4 dunia Greysia/Nitya unggul sejak awal hingga akhir set pertama yang berlangsung selama waktu 19 menit. Sedangkan pada set kedua, terjadi kejar mengejar poin antara kedua tim. Namun akhirnya Greysia/Nitya unggul dengan skor 21-13 dalam waktu 21 menit.

Kemenangan ini membawa pasangan Indonesia Greysia/Nitya menuju babak perempat final.

Ganda campuran – Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir (INA) vs Bodin Isara/Savitree Amitrapai (THA)

Skor akhir: 2-0

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda campuran Indonesia Owi/Butet kembali meraih kemenangan dengan mudah dalam laga keduanya di babak penyisihan Grup C.

Pasangan nomor 3 dunia ini menaklukkan pasangan Thailand Bodin Isara/Savitree Amitrapai dua set langsung.

Owi/Butet hanya membutuhkan waktu 12 menit untuk meraih poin pada set pertama. Di set kedua, pasangan Thailand memimpin sejak awal, namun berkat ketenangan dan pengalamannya, Owi/Butet berhasl membalikkan keadaan dan memenagkan pertandingan.

Ganda putra – Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (INA) vs Endo Hiroyuki/Hayakawa Kenichi (JPN)

Skor akhir: 1-2

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda putra Indonesia Hendra/Ahsan gagal meraih kemenangan saat melawan pasangan Jepang Endo Hiroyuki/Hayakawa Kenichi dalam laga kedua di babak penyisihan Grup D.

Setelah kalah di set pertama, pasangan yang dijuluki duo daddies tersebut meraih poin lewat kemenangan di set kedua. Namun mereka kembali takluk dari pasangan Jepang di set terakhir.

Meskipun kalah, Hendra/Ahsan masih berkesempatan untuk melaju ke babak perempat final dengan sisa satu pertandingan di babak penyisihan grup.

Ganda campuran – Praveen Jordan/Debby Susanto (INA) vs Michael Fuchs/Birgit Michels (GER)

Skor akhir: 2-0 

Jalannya pertandingan: Praveen Jordan/Debby Susanto meraih kemenangan keduanya di babak penyisihan Grup A saat bertemu dengan pasangan ganda campuran Jerman, Michael Fuchs/Birgit Michels.

Pasangan nomor 5 dunia ini sempat kesulitan di awal-awal set pertama, namun akhirnya mampu menghilangkan rasa gugup dan unggul di set pertama atas pasangan Jerman yang merupakan ganda campuran nomor 18 dunia.

Sementara di set kedua, Michael Fuchs/Birgit Michels yang sempat mencoba mengejar ketertinggalannya akhirnya harus mengakui keunggulan Praveen/Debby.

Meskipun masih tersisa satu pertandingan lagi, kemenangan ini memastikan langkah Praveen/Debby di babak perempat final dalam Olimpiade pertama mereka.

Tunggal putra — Tommy Sugiarto (INA) vs Howard Shu (USA)

Skor akhir: 2-0

Jalannya pertandingan: Meski sempat terlihat kesulitan, Tommy berhasil mengalahkan Shu dalam dua set langsung. Tommy dan Shu berulang kali beradu rally, meski tak jarang keduanya juga sering melakukan kesalahan.

Smash demi smash dilemparkan, namun pada akhirnya Tommy yang menguasai pertandingan keluar menjadi pemenangnya. Tommy memenangkan game pertama dengan waktu 19 menit, sementara ia sukses menaklukkan Shu hanya dalam waktu 17 menit di game kedua.

Hari pertama: Kamis, 11 Agustus

Ganda campuran – Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir (INA) vs Robin Middleton/Leanne Choo (AUS)

Skor akhir: 2-0 

Jalannya pertandingan: Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir berhasil meraih kemenangan dengan mudah dua set langsung saat melawan pasangan ganda campuran Australia Robin Middleton/Leanne Choo pada babak penyisihan Grup C.

Pasangan ganda campuran nomor 3 dunia tersebut hanya butuh waktu 12 menit di set pertama dan 13 menit di set kedua untuk menaklukkan pasangan Australia yang saat ini berada di peringkat 28 dunia.

Ganda campuran – Praveen Jordan/Debby Susanto (INA) vs Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah (HKG)

Skor akhir: 2-1

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda campuran Indonesia Praveen/Debby berhasil meraih kemenangan dalam pertandingan Olimpiade perdananya.

Unggul dengan mudah di set pertama, Praveen/Debby disalip dan akhirnya kalah di set kedua. Namun mereka berhasil membalas kekalahan tersebut di set ketiga dan memenangkan laga perdananya di babak penyisihan Grup A.

Rio 2016 merupakan pengalaman Olimpiade pertama bagi pasangan ini.

Ganda putri – Greysia Polii/Nitya Maheswari (INA) vs Poon Lok Yan/Tse Ying Suet (HKG)

Skor akhir: 2-0

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda putri Indonesia Greysia/Nitya menang mudah atas pasangan Hongkong Poon Lok Yan/Tse Ying Suet dua set langsung dalam pertandingan di babak penyisihan Grup C.

Pasangan ganda putri nomor 4 dunia tersebut hanya membutuhkan waktu 12 menit di set pertama dan 14 di set kedua untuk menaklukkan pasangan Hongkong yang berada di peringkat 30 dunia versi BWF tersebut.

Ganda putra – Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (INA) vs Manu Attri/B. Sumeeth Reddy (IND)

Skor akhir: 2-0 (21-18, 21-13)

Jalannya pertandingan: Pasangan ganda putra Indonesia Hendra/Ahsan berhasil menaklukkan lawan pertama mereka pada babak penyisihan Grup D di Olimpiade Rio 2016.

Pasangan nomor 2 dunia ini menang mudah melawan pasangan India Manu Attri/B. Sumeeth Reddy dua set langsung.

Dalam set pertama, terjadi rally-rally panjang. Namun Hendra/Ahsan terlalu kuat untuk pasangan India yang berada di peringkat 21 dunia versi BWF.

—Rappler.com