Publik Malaysia tetap dukung Lee Chong Wei walau gagal raih medali emas

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Publik Malaysia tetap dukung Lee Chong Wei walau gagal raih medali emas

EPA

Ini merupakan kegagalan ketiga bagi Lee Chong Wei untuk meraih medali emas di ajang Olimpiade

JAKARTA, Indonesia – Publik Malaysia tetap menunjukkan dukungan mereka bagi atlet bulu tangkis, Lee Chong Wei yang gagal merebut medali emas di final tunggal putra Olimpiade Rio 2016. Dalam pertandingan yang berlangsung pada Sabtu malam, 20 Agustus, Lee terpaksa harus mengakui keunggulan wakil dari Tiongkok sekaligus peringkat dua dunia, Chen Long. Padahal, Lee merupakan pemegang peringkat pertama di cabang olah raga bulu tangkis.

Pebulu tangkis berusia 33 tahun itu dikalahkan dua babak langsung dengan skor 21-18 dan 21-18. Dengan kekalahan itu, Lee telah gagal meraih medali emas untuk Malaysia di babak final Olimpiade, tiga kali beruturut-turut.

Di kesempatan yang sama, Lee mengungkapkan Olimpiade kali ini menjadi yang terakhir untuknya. Kendati gagal meraih medali emas sebanyak 3 kali berturut-turut, dia tidak ditinggalkan oleh publiknya sendiri.

Berbagai dukungan dan simpati justru mengalir bagi Lee.

“Janganlah meminta maaf. Anda adalah salah satu alasan masyarakat Malaysia masih berdiri tegak,” tulis salah satu pengguna Facebook di akunnya.

Salah satu pengguna Twitter juga mencuitkan dukungan untuk Lee.

“Kami tetap bangga padamu dan Anda akan tetap menjadi pahlawan bagi kami,” tulis akun tersebut.

Dukungan juga datang dari Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak. Ia mengatakan bahwa Lee bermain baik.

“Apapun warna medalinya, Anda tetaplah pahlawan bagi masyarakat Malaysia,” tulisnya di akun Twitter pada Sabtu, 20 Agustus yang ikut menonton aksi Lee dari Malaysia.

Lee merupakan harapan Malaysia untuk membawa pulang medali emas. Ia bahkan berhasil membalas dua kekalahan di dua final Olimpiade sebelumnya; Beijing 2008 dan London 2012, kepada wakil Tiongkok, Lin Dan.

Sementara, di Olimpiade Rio, Lee berhasil mengalahkan Lin di babak semi final dan melaju ke babak final. Namun, lagi-lagi dia gagal meraih medali emas.

Ia telah berjuang keras untuk berada di peringkat atas lagi dan bertanding di Olimpiade Rio 2016, setelah sempat terkena larangan bertanding tahun lalu. Ia terbukti positif menggunakan obat anti-inflamasi (pengurang rasa sakit) yang terlarang.

Banyak yang menduga kasus larangan tersebut merupakan akhir dari karirnya. Namun Lee berhasil bangkit dan bermain di Olimpiade Rio 2016. – dengan laporan AFP/Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!