Kisah Elma Theana hidup sembilan tahun di padepokan Gatot Brajamusti

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Kisah Elma Theana hidup sembilan tahun di padepokan Gatot Brajamusti
Disadarkan keluarga, Elma akhirnya melarikan diri

JAKARTA, Indonesia – Nama pesinetron Elma Theana belakangan sering disebut di banyak pemberitaan. Pasalnya, usai kasus narkoba yang melilit Gatot Brajamusti terungkap, sontak nama Elma ikut dibawa-bawa.

Wajar, karena memang selama bertahun-tahun, Elma diketahui berguru di padepokan milik Gatot Brajamusti di daerah Sukabumi, Jawa Barat. Penyanyi Reza Artamevia juga melakukan hal yang sama.

Bedanya, Elma Theana lebih dulu ‘tersadarkan’ dari ajaran Gatot yang dinilainya mulai melenceng dari kaidah Islam sesungguhnya.

Sempat berdiam diri, akhirnya Elma angkat bicara lewat sebuah video testimoni wawancara berjudul Eksklusif! Pengakuan Jujur Elma Theana yang diunggah ke akun youtube Elma Theana pada Kamis (1/9) lalu.

Aktor Teddy Syah mewawancarai Elma soal pengalamannya selama hidup di padepokan Gatot sampai akhirnya memutuskan untuk melarikan diri.

“Sembilan tahun enggak pulang, meninggalkan keluarga, meninggalkan anak, meninggalkan suami. Ya itu kesalahan saya,” ujar Elma yang akhirnya memutuskan untuk meninggalkan padepokan di tahun 2011.

Saat itu Elma mengaku, keluarga sering mengingatkan dan mencoba ‘menarik’ Elma kembali, namun Elma tidak peduli dengan semua.

Ia merasa saat itu, dia lah yang paling benar. Tidak menerima pendapat siapapun. Padahal keluarga Elma sudah lama menilai perilakunya yang tidak wajar sejak bergabung dengan Gatot Brajamusti.

Bahkan menurut pengakuan adik laki-laki Elma yang bernama Sonny, yang juga tampil di video tersebut, Elma saat itu dianggap ngaco.

Untungnya, semakin lama Elma mulai tersadar. Kesadaran dari dalam dirinya, ditambah nasihat dan masukan dari keluarga lah yang akhirnya mendorong Elma untuk pergi meninggalkan padepokan Gatot.

“Saya meninggalkan juga enggak izin, main pergi begitu saja. Ya, sudah aku pergi saja. Pergi juga aku enggak pamit. Pokoknya aku pergi, tiba-tiba menghilang,” katanya.

Jika diingat kembali, Elma mengaku meninggalkan padepokan karena sudah merasa tidak sejalan lagi dengan Gatot dan ajarannya. “Lebih kepada tidak sesuai lagi dengan akidahnya, dengan pribadinya. Aduh saya mau normal-normal saja deh. Menjadi manusia, enggak mau berhubungan dengan yang gaib-gaib deh,” kata Elma.-Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!