Pilkada DKI wRap: Selasa, 4 Oktober 2016

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Pilkada DKI wRap: Selasa, 4 Oktober 2016
Pantau terus laman ini untuk memperbarui berita terbaru seputar Pilkada DKI pada Selasa, 4 Oktober 2016

LSI: Ahok berpotensi kalah dalam Pilkada DKI

Pemimpin Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny J.A memprediksi calon petahana Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama akan kalah dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta yang akan digelar Februari 2017.

Kesimpulan tersebut berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan lembaganya. “Baru saja mereka selesai menerima pendaftaran, hari itu juga kami selesaikan survei,” kata Denny di Jakarta, Selasa 4 Oktober 2016.

Denny mengatakan hasil survei tersebut akan dimumumkan dalam acara jumpa pers di kantor LSI pada Selasa siang ini. “Survei ini bukan ecek-ecek. Saya melihat data LSI soal pilkada DKI yang mengejutkan. Ahok potensial kalah,” ucap Denny.

Meski konferensi pers belum digelar, namun Denny telah memberikan sedikit bocoran tentang hasilnya di akun twitternya. Baca berita selengkapnya di Tempo.

Ahok ancam pecat PNS terlibat Pilkada 

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam sidang pengujian materil Pasal 70 (3) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada mengenai cuti selama masa kampanye di MK, Senin (5/9). Foto oleh Widodo S. Jusuf/ANTARA

Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama mengancam akan memecat Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Provinsi DKI yang terlibat dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta. 

“Sudah ada instruksi dari Sekda kan soal itu. Sekda kepala (PNS) kan,” kata Ahok di Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa 4 Oktober 2016.

Ahok mengatakan dirinya telah berkali-kali mengingatkan agar PNS tidak melibatkan diri dalam pemilihan. Peringatan ini juga disampaikan  Sekretaris Daerah (Sekda) DKI kepada seluruh jajaran PNS DKI.

“PNS enggak boleh. Kalau PNS itu terlibat, saya juga dalam rapim-rapim saya sampaikan, setiap pertemuan saya sampaikan, kalau PNS terlibat, kita akan pecat. Termasuk bela saya, juga enggak boleh,” tegas Ahok. Baca berita selengkapnya di Detik.

Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!