Kantongi restu dari Jokowi, Wiranto maju jadi calon Ketum PBSI

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Kantongi restu dari Jokowi, Wiranto maju jadi calon Ketum PBSI
Wiranto mengaku akan mendorong olah raga bulu tangkis meraih prestasi yang lebih baik di tingkat internasional.

JAKARTA, Indonesia – Menteri Koordinator bidang politik, hukum dan keamanan, Wiranto ikut serta bursa pencalonan Ketua Umum PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Wiranto mengaku sebelum maju, dia telah mengantongi izin dari Presiden Joko “Jokowi” Widodo.

“Saya sudah meminta izin kepada Presiden karena saya sekarang masih menjabat sebagai Menteri dalam Kabinet Kerja. Beliau mengizinkan saya sehingga saya bersedia menerima permintaan dari pengurus-pengurus provinsi untuk maju sebagai ketua umum,” ujar Wiranto pada Sabtu, 15 Oktober ketika memberikan keterangan pers di Jakarta.

Dia menjelaskan Presiden Jokowi justru berpesan agar kegiatan yang berorientasi terhadap rakyat kecil dan pengusaha, dalam bidang ekonomi, hukum dan budaya agar dijalankan secara serius demi meraih prestasi terbaik.

Wiranto maju sebagai calon Ketua Umum PP PBSI periode 2016-2020 dan akan menggantikan Gita Wirjawan. Dia mengaku didukung oleh 22 pengurus provinsi PBSI.

Jenderal purnawirawan itu juga telah meminta izin kepada Gita selaku Ketua Umum PP PBSI periode 2012-2016 untuk melanjutkan estafet kepemimpinan organisasi cabang olahraga andalan Indonesia tersebut.

Lalu, apa visi Wiranto bagi perkembangan olahraga bulu tangkis di Tanah Air?

“Perkembangan bulu tangkis di Indonesia sudah baik. Tetapi, saya merasa perlu lebih ditingkatkan lagi prestasi itu dalam kejuaraan internasional karena masih banyak partai pertandingan lain yang dapat kita raih,” kata dia.

Sebelumnya di bawl kepemimpinan Gita, cabang olah raga bulu tangkis berhasil mempersembahkan medali emas di ajang Olimpiade Brasi. (BACA: Indonesia sukses selesaikan misi ‘Menjemput Emas’ di Olimpiade Rio) – dengan laporan ANTARA/Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!