Manchester United tahan Liverpool 0-0 di Anfield

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Manchester United tahan Liverpool 0-0 di Anfield
Kedua tim bermain terlalu hati-hati dan disiplin.

JAKARTA, Indonesia —Bentrok antara dua musuh bebuyutan di Liga Primer, Liverpool versus Manchester United, berakhir imbang 0-0. Pertandingan yang digelar di Anfield tersebut berakhir tanpa pemenang.

Jose Mourinho memasang line up berbeda di laga ini. Dia tampaknya ingin memperbanyak peluang melalui crossing. Hal ini terlihat dari dipasangnya Ashley Young di kanan. Young adalah seorang pemain dengan keunggulan eksekusi set-piece dan crossing.

Selain itu, Mourinho juga memasang Marouane Fellaini sebagai gelandang jangkar. Pemain Belgia tersebut diharapkan mampu menyambar crossing mengingat kekuatannya dalam duel udara. 

Sebaliknya di kubu tim tuan rumah, Klopp tidak memasang Alberto Moreno di posisi bek kiri. Dia justru memasang James Milner yang biasa beroperasi di wilayah gelandang sayap. 

Klopp juga tidak memasang Adam Lallana sejak awal. 

Di babak pertama, United yang lebih banyak mengambil inisiatif serangan. Mereka pun dengan mudah mendominasi pertandingan. Akibatnya, beberapa kali pasukan Juergen Klopp harus menerima sejumlah tembakan. 

Meskipun begitu, di babak pertama Liverpool juga tidak terlihat menekan kuat seteru abadinya tersebut. Gaya bermain The Reds yang menekan lawan dengan sangat ngotot tidak tampak. 

Situasi lebih baik di babak kedua bagi Liverpool. The Kop mulai banyak membangun inisiatif serangan. Mereka mendominasi hingga menguasai bola sebanyak 60 persen.

Beberapa kali peluang emas pun muncul. Misalnya ketika Roberto Firmino sudah akan berhadap-hadapan dengan kiper David De Gea di menit ke-80. Namun, bola yang dibawa Firmino mampu dibuang oleh Eric Bailly.

Begitu juga Philippe Coutinho yang melepas tembakan akurat. Namun, De Gea tetap bisa mengantisipasinya.

Disiplin dan kehati-hatian lebih banyak mendominasi pertandingan. Akibatnya, kedua kubu sama-sama tidak bermain terbuka. Beberapa pemain berusaha dimasukkan. Seperti Lallana yang baru masuk di menit ke-60.

Begitu juga di kubu tim tamu. Mourinho akhirnya memasukan Wayne Rooney yang beberapa kali sempat ditepikan. 

Namun, sejumlah pergantian tersebut tak membuat situasi lebih menarik. Kedua tim tetap gagal mencetak gol hingga peluit akhir berbunyi.—Rappler.com

 

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!