Facebook Messenger hadirkan fitur hemat kuota

Indah Pertiwi

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Facebook Messenger hadirkan fitur hemat kuota
Pengguna dapat menghemat data dengan mengubah isi unduhan aplikasi yang diterima

JAKARTA, Indonesia – Memiliki sekitar 1,5 miliar pengguna aktif di seluruh dunia membuat Facebook terus meningkatkan kualitas. Sebelumnya, fitur penghemat data sudah bisa diterapkan dalam aplikasi utama Facebook. 

Kali ini, pihaknya menghadirkan fitur penghemat data untuk aplikasi Messenger. Nantinya pengguna dapat menghemat data dengan mengubah isi unduhan aplikasi yang diterima.

Dikutip dari Android Police, untuk bisa menikmati fitur penghemat data, pengguna bisa menuju ke pengaturan aplikasi Messenger dan mengaktifkan fitur.

Nantinya, kuota paket yang digunakan untuk mengunduh video atau gambar akan lebih sedikit sehingga bisa menghemat pengeluaran kamu.

Ketika mode penghemat data diaktifkan, aplikasi Messenger bisa mengunduh gambar atau video berdasarkan keinginan pengguna cukup dengan melakukan klik.

Sementara itu, jika pengguna tidak mengeklik, maka gambar atau video tidak akan terunduh. Sebaliknya, jika penghemat data tidak diaktifkan, maka aplikasi Messenger bisa mengunduh video dan gambar secara langsung.

Hanya bekerja di jaringan seluler

Fitur penghemat data hanya akan bekerja ketika pengguna berada di jaringan seluler. Jika ponsel terhubung dengan koneksi wifi dan sedang aktif dalam penggunaan data, maka gambar atau video yang dikirim akan secara langsung terunduh.

Untuk saat ini fitur penghemat data belum bisa digunakan pada Facebook Messenger karena masih dalam tahap pengelolaan. Jika kamu tak sabar ingin mencobanya, Facebook menyediakan layanan ini dalam versi beta.

Nantinya, dalam laman penghemat data yang terdapat di Facebook Messenger pengguna bisa melihat jumlah data yang tersimpan oleh pengguna.

Hal tersebut tentu akan membantu pengguna dalam memperkirakan jumlah kuota yang dipakai untuk mengakses Facebook.

Pengguna di Indonesia

Fitur penghemat data ini tentu menjadi kabar bahagia bagi pengguna smartphone yang sering mengakses internet, terlebih lagi untuk pengguna di Indonesia.

Berdasarkan data yang dirilis oleh The Nielsen Global Survey of Consumer and Spending Intentions pada kuartal III/2014, disebutkan bahwa konsumen Indonesia tidak akan kompromi terhadap komunikasi.

Rata-rata penduduk lebih memilih untuk mengurangi belanja bahan makanan dibanding memotong untuk biaya telepon dan komunikasi.

Sementara itu, menurut survei Markplus, sekitar 86 persen masyarakat Indonesia mengakses internet melalui smartphone. Mereka biasanya menghabiskan biaya sebesar Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu (bahkan lebih) tiap bulan.

Terkait penggunaan data internet, Facebook menjadi jawara dalam kategori media sosial menurut data yang dirilis oleh Tech in Asia. Lepas tiga tahun data digulirkan, Facebook masih merajai kancah industri teknologi media sosial.

Facebook tentu berharap fitur barunya tersebut bakal menggaet perhatian masyarakat Indonesia yang gemar berkomunikasi dengan teman dan keluarga.

Di sisi lain, fitur ini juga menjadi angin segar bagi pengguna yang tak mau boros menggunakan paket data. Tertarik untuk mencoba?.-Rappler.com.

Artikel ini sebelumnya diterbitkan di Tech in Asia

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!