Regulasi baru Liga 1: Jatah pergantian pemain hingga 5 kali

JAKARTA, Indonesia — Kompetisi resmi PSSI telah memiliki titel nama baru di depan nama resmi Liga 1 2017, Go-Jek Traveloka Liga 1 2017. Ada banyak aturan baru yang diterapkan dalam kompetisi resmi ini

Beberapa aturan baru coba didopsi oleh Go-Jek Traveloka Liga 1 2017. Aturan tersebut membuat mereka menjadi berbeda dibandingkan dengan Indonesia Super League (ISL) ataupun kompetisi panjang ISC A yang digelar pada 2016 lalu.

Kini, setelah lepas dari sanksi FIFA, Indonesia mulai menggelar kompetisi resmi. PSSI sebagai regulator sepak bola nasional telah menyerahkan aturan-aturan yang harus digunakan oleh operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam kompetisi kasta tertinggi.

Penegasan penerapan aturan tersebut diumumkan pada Manager Meeting klub Liga 1 dengan operator di Makostrad TNI yang digelar sampai Rabu malam, 29 maret. 

Memang, ada beberapa aturan baru yang sempat dites pada Piala Presiden lalu. Salah satu yang mencolok dan tidak lumrah adalah soal pergantian pemain.

Lumrahnya, setiap laga resmi pertandingan hanya ada tiga kali pergantian dalam 2 x 45 menit. Namun, untuk Liga 1 2017 nantinya boleh melakukan pergantian sampai lima kali.

Menurut Risha Adi Wijaya, CEO PT LIB, adalah bentuk penerapan aturan baru FIFA untuk 2017. Padahal, aturan tersebut sejauh ini belum digedok dan juga belum dicoba untuk disosialisasikan oleh otoritas sepak bola dunia tersebut.

Alasan lainnya, kata Risha, untuk merespons susunan pemain dari 18 menjadi 20 pemain per pertandingan. 

“Ini juga untuk merespons aturan bahwa pemain U-23 harus masuk sebagai pemain inti selama 45 menit. Klub pasti akan langsung mengganti pemain muda itu dengan pemain senior tersebut di babak kedua. Makanya, kami memberikan tambahan jumlah pergantian pemain itu agar klub lebih leluasa dan kualitas kompetisi terjaga,” katanya.

Memang, sama dengan Piala Presiden, klub wajib menyerahkan lima pemain U-23 dalam daftar susunan pemain. Kemudian tiga pemain wajib dimainkan mulai menit pertama sampai babak pertama berakhir atau 45 menit. 

Tak hanya itu, masih ada aturan lainnya yakni tak ada water break atau jeda untuk minum di tengah-tengah babak pertama dan babak kedua. Biasanya, istirahat sejenak untuk kedua tim dilakukan pada menit ke-30 dan 70 dalam setiap pertandingannya.

Menanggapi perubahan aturan pergantian pemain, pelatih Semen Padang Nilmaizar memastikan bahwa aturan tersebut sejatinya kurang tepat. Sebab, sesuai dengan aturan yang dipakai AFC ataupun FIFA. Sampai saat ini, otoritas sepak bola Asia dan Dunia tersebut masih mengenal tiga kali pergantian untuk kompetisi resmi yang dijalankan anggotanya dan diakui.

“Kalau dibilang saya pikir bagusnya tetap pakai tiga pemain karena harus sesuai AFC atau FIFA. Bagaimana  kalau tim lolos nanti ke Piala AFC atau kompetisi Asia lah, pasti kan tidak terbiasa dengan pergantian tiga pemain itu,” ucapnya

Tapi, hal berbeda dilontarkan Djadjang Nurdjaman, pelatih Persib Bandung. Dia merasa mendapatkan kenyamanan daalam merotasi pemain termasuk U-23 dengan mekanisme lima pergantian tersebut.

Hal itu, lanjut dia, bisa memberikan kesempatan kepada pemain muda bermain dengan maksimal, tapi klub juga tidak ketar-ketir karena ada kesempatan memasukkan skuat senior dan dalam waktu tersisa di babak kedua. 

“Saya pikir ini fair lah, bagus dan kami mendukung,” dia menegaskan. 

Sementara itu, aturan untuk salary cap alias batas atas gaji pemain kini ada perubahan . Untuk batas bawah atau gaji total keseluruhan pemain, klub dipatok minimal mengeluarkan Rp 5 miliar. Sementara itu untuk batas atas maksimal Rp 15 miliar.

Lantas bagaimana dengan marquee player? Gaji mereka ternyata tak masuk dalam nilai total salary cap sebuah klub. 

Regulasi Go-Jek Traveloka Liga 1 2017

• Pergantian 5 Pemain dalam 1 pertandingan
• Line Up atau daftar susunan pemain menjadi 20 nama
• Tiap klub memiliki 5 pemain U-23
• Tiap klub wajib memainkan 3 pemain U-23 selama 45 menit
• Tak ada water break
• Pemain 35 tahun maksimal hanya 2  orang, berlaku juga untuk pemain asing bukan hanya pemain lokal.
• Tak ada hadiah juara 1, runner-up, peringkat ketiga dan keempat dalam Liga 1 2017 mendatang
• Kompetisi bukan lagi U-21 tapi U-19
• Salary cap minimal Rp 5 miliar dan maksimal Rp 15 miliar
• Transfer Window 1-30 April dan 16 Juli sampai 16 Agustus

—Rappler.com