Menang 8-0 atas Brunei, Garuda Nusantara lolos ke semifinal

JAKARTA, Indonesia — Garuda Nusantara berhasil lolos ke babak kedua Piala AFF U-18. Pasukan Indra Sjafri tersebut memastikan langkah mereka ke semifinal setelah menghancurkan Brunei 8-0. 

Ini berarti mereka tak harus menunggu hasil laga pemungkas grup B antara Vietnam versus Myanmar. Sebab, apapun hasil di laga tersebut, Indonesia tetap bakal lolos. Hanya, apakah mereka lolos sebagai juara grup atau runner up yang masih akan ditentukan di laga terakhir.

Jika Myanmar menang besar atas Vietnam (minimal 3-0), Indonesia akan menjadi juara grup dan tim tuan rumah tersebut jadi runner up. Tapi, jika Vietnam mampu menahan seri atau justru menang, Indonesia akan mendampingi Vietnam yang jadi juara grup. 

“Terimakasih kepada perjuangan para pemain dan doa bangsa Indonesia kepada kami. Sejak awal saya tekankan anak-anak untuk bermain tenang, jangan terburu-buru dan tetap anggap Brunei sebagai lawan yang harus diwaspadai,” kata Indra Sjafri.

Indra mengatakan, di babak kedua mereka mengubah formasi menjadi 4-3-3, karena dia menarik Feby dan memasukkan Saddil. “Rafli kita ganti karena cedera. Kami tak masalah menjadi juara grup atau runner up nantinya. Terkait lawan antara Malaysia atau Thailand kita juga sudah siap melawan siapa saja. Yang jelas tim ini masih ada kekurangan dan kita terus perbaiki,” katanya.

“Besok kami akan satu kali latihan jelang laga semifinal hari Jumat. Recoveri pemain jadi perhatian kami karena jeda istirahat hanya satu hari. Kami harap pemain tetap fokus demi asa meraih juara Piala AFF U18 ini,” imbuhnya.

Pesta gol timnas ke gawang Brunei dibuka dengan gol Muhammad Rafli saat laga baru berjalan 30 detik. Gol cepat itu langsung menaikkan kepercayaan diri para pemain. Terbukti, 18 menit kemudian Egy Maulana menggandakan kedudukan. 

Setelah itu, secara berurutan gol-gol Rachmat Irianto dan kawan-kawan lahir dari kaki Egy, Witan, dan kembali Rafli mencetak dua gol di menit ke-42 dan 45+2 sebelum babak pertama berakhir. Pesta gol timnas belum berakhir di babak kedua. Gol-gol kembali lahir melalui sundulan Witan di menit ke-67 dan Hanis Saghara di menit ke-68. 

Hasil tersebut membuat Indonesia memimpin klasemen sementara grup B dengan surplus 15 gol. Sama seperti Vietnam yang juga memiliki tabungan gol 15 gol sebelum meladeni Myanmar dalam laga pemungkas grup B, Rabu, 13 September pukul 18.00 WIB.

Namun, Indonesia lebih berhak di posisi tertinggi karena produktivitasnya lebih baik daripada Vietnam.

Hasil tersebut jelas memberi ancaman kepada Myanmar. Dengan koleksi poin 6 angka dan surplus gol 13 gol, mereka minimal harus menang 3-0 untuk bisa menggeser posisi Vietnam di peringkat kedua. 

Vietnam yang posisinya di puncak klasemen dikudeta Indonesia tentu tak ingin peluang lolos ke babak semifinal Piala AFF U-18 sirna. Mereka juga harus menang untuk lolos ke babak berikutnya sebagai juara grup.

Laga yang digelar pada pukul 18.00 WIB itu bakal menentukan apakah siapa yang akan lolos ke babak selanjutnya. Sebab, baik Myanmar, Vietnam, dan Indonesia masih sama-sama berpeluang.—Rappler.com