Philippine basketball

Rappler Talk: Di balik film ‘Banda The Dark Forgotten Trail’

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Rappler Talk: Di balik film ‘Banda The Dark Forgotten Trail’
Film ‘Banda’ bercerita tentang Pulau Banda, penghasil pala dengan kualitas terbaik di dunia

JAKARTA, Indonesia — Rempah-rempah lekat hubungannya dengan Indonesia yang warganya gemar kuliner nusantara.

Kekayaan rempah Indonesia ini dikemas dalam sebuah film dokumenter berjudul Banda The Dark Forgotten Trail yang akan tayang pada awal Agustus mendatang.

Sesuai namanya, Banda The Dark Forgotten Trail bercerita tentang Kepulauan Banda, penghasil pala dengan kualitas terbaik di dunia. 

Kepulauan Banda pada masa lalu menjadi salah satu kawasan paling diburu karena menghasilkan pala, komoditi rempah yang ditaksir dengan harga sangat tinggi. Sejarah Banda sendiri penuh dengan darah karena perseteruan Belanda dan Inggris di daerah tersebut yang berlangsung selama bertahun-tahun.

Keempat orang founding fathers Indonesia—Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, Tjipto Mangunkusumo, dan Iwa Kusuma Sumantri—juga sempat dibuang ke Banda Neira.

Mengisahkan kehidupan di Kepulauan Banda saat ini adalah menceritakan kembali kisah-kisah tersembunyi yang membentuk kehidupan manusia hari ini. 

Film ini disutradarai oleh Jay Subyakto dan diproduseri oleh Sheila Timothy dan Abduh Aziz.

Film dokumenter layar lebar ini disajikan dalam visual yang mengagumkan dan narasinya dibacakan oleh aktor Reza Rahadian.

Menjelang peluncuran film ini di bioskop, kami mengadakan Rappler Talk yang akan diselenggarakan pada:

Kamis, 20 Juli 2017

Pukul 15:30-17:00 WIB

Acara ini akan berlokasi di:

Go-Work

Chubb Square, lantai 9

Jalan MH Thamrin no. 10, Jakarta Pusat

Untuk RSVP, email redaksi@rappler.com. Tempat terbatas.

Diharapkan melalui acara ini dan film Banda, dapat membangkitkan kembali semangat generasi muda dan rasa kebanggaan terhadap bangsa, sekaligus membangkitkan lagi rasa kepemilikan atas Jalur Rempah. —Rappler.com

BACA JUGA:

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!