Indonesia

Sketsatorial: Rangkaian pelaksanaan ibadah haji

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Sketsatorial: Rangkaian pelaksanaan ibadah haji
Tiap tahunnya jutaan umat Muslim dari penjuru dunia berkumpul di Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji

JAKARTA, Indonesia — Pergi haji merupakan salah satu kewajiban umat Muslim. Tiap tahunnya, jutaan umat Muslim dari penjuru dunia berkumpul di Arab Saudi untuk melaksanakan haji. 

Apa saja rangkaian ibadah yang berlangsung selama beberapa hari ini. Simak uraiannya di Sketsatorial Rappler Indonesia.

1. Ihram dan niat

Pelaksanaan ibadah haji dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah. Jamaah melakukan ihram dibarengi dengan niat dari tempat asal.

Setelah persiapan, seluruh jamaah haji berteduh di tenda sambil menunggu waktu wukuf di Arafah yang dimulai pada tanggal 9 Dzulhijjah, ketika matahari tergelincir ke barat.

2. Wukuf di Arafah

Pada tanggal 9 Dzulhijjah, mulai waktu dzuhur sekitar pukul 12 siang hingga matahari terbenam sekitar pukul 6 sore, adalah waktu wukuf. Saat itulah jamaah memohon doa kepada Allah SWT. 

3. Mabit di Muzdalifah

Ketika matahari tenggelam pada hari itu, jamaah meninggalkan Arafah menuju Muzdalifah untuk menginap (mabit). 

Perjalanan dari Arafah ke Muzdalifah disebut melelahkan dan macet karena jutaan manusia berbondong-bondong menuju ke sana, sambil mengambil kerikil untuk melontar jumrah. 

4. Jumrah Aqobah

Pada tanggal 10 Dzulhijjah, jamaah bertolak dari Muzdalifah menuju Mina sebelum matahari terbit untuk melontar Jumrah Aqobah tujuh lontaran.

Setelah merampungkan lontar jumrah, jamaah dilanjutkan bertahallul (mencukur rambutnya), kemudian diperbolehkan menggunakan baju biasa. 

5. Mabit di Mina

Setelah tahallul awal, jamaah kembali Mina untuk menginap minimal 2 hari, yaitu pada tanggal 11-12 Dzulhijjah. 

Disunnahkan melontar jumrah dengan tiga sasaran.

6. Thawaf Ifadah

Setelah merampungkan mabit dan melontar jumrah di Mina, jamaah menuju Mekah untuk melaksanakan Thawaf Ifadah dilanjutkan dengan Sai. 

Bagi yang telah melaksanakan tahallul dan mabit di Mina, berarti rangkaian hajinya rampung bersama dengan pelaksanaan Sai. 

7. Thawaf Wada

Wa’da berarti perpisahan. Setelah menyelesaikan seluruh ritual haji, jamaah melaksanaan thawaf wada sebelum meninggalkan Mekah untuk kembali ke negaranya masing-masing. —Rappler.com

Sketsatorial adalah kolom mingguan Rappler tentang isu-isu penting yang dibahas dengan menggunakan video sketsa, dan dibuat oleh Iwan Hikmawan. Follow Iwan di Twitter @Sketsagram.

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!