Tangkal terorisme, Indonesia bangun pusat peradaban Islam

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Tangkal terorisme, Indonesia bangun pusat peradaban Islam
"Belajar di Indonesia dianggap lebih aman dibanding belajar di Timur Tengah."

JAKARTA, Indonesia – Wakapolri Komjen Syafrudin mengatakan saat ini sejumlah tokoh tengah menggagas pembangunan pusat peradaban Islam di Indonesia untuk menangkal paham radikalisme dan terorisme.

“Kita kan tahu bahwa syiar Islam itu bukan hanya dari barat ke timur, tapi timur ke barat,” kata Syafruddin usai bertemu sejumlah tokoh di rumah dinasnya di Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa 17 Desember 2016.

Sejumlah tokoh yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Komarudin Hidayat, Azyumardi Azra, pejabat Kementerian Agama Syafrizal, dan pejabat Sekretariat Wakil Presiden Syafrudin. 

Dalam pertemuan tersebut, Syafrudin mengatakan, para tokoh menggodok wacana pembangunan pusat peradaban Islam internasional di Indonesia dan juga pencegahan radikalisme. Untuk itu mereka akan menggandeng tokoh-tokoh agama agar program ini bisa diselaraskan dengan pendidikan pencegahan terorisme.

Lebih lanjut, Syafrudin melanjutkan, terorisme dan radikalisme bisa ditangkal dengan pendidikan. “Sudah ada programnya bahkan masuk kurikulum, kami sudah kerjasamakan dengan Mendikbud, Dikti dan sebagainya,” katanya.

Sementara itu mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Komarudin Hidayat mengatakan rencana pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia merupakan arahan presiden dan wakil presiden.‎ Pertimbangannya adalah bahwa Islam Indonesia dikenal moderat.

“Sehingga diharapkan bisa berkontribusi pada dunia, terutama negara-negara yang sekarang-sekarang ini radikalisme begitu melonjak,” kata Komarudin.

Komarudin menyampaikan, banyak pihak menyarankan Indonesia mendatangkan akademisi handal dari seluruh dunia.‎ Sebab, belajar di Indonesia dianggap lebih aman dibanding belajar di Timur Tengah.

“Nah Pak Syafrudin sebagai Wakapolri terlibat aktif untuk ikut membangun,” pungkas dia. —Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!