Cerita Anies ketika menjenguk Novel Baswedan

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Cerita Anies ketika menjenguk Novel Baswedan
“Ana memang sudah ditakdirkan sakit hari ini. Jadi, dijalani saja. Insya Allah kita akan maju terus,” kata Novel.

JAKARTA, Indonesia – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan mengatakan sepupunya, Novel Baswedan sama sekali tidak merasa ciut dalam memberantas korupsi kendati baru saja diteror. Dua orang misterius menyiramkan cairan air keras ke wajah Novel pada Selasa, 11 April.

Air keras itu menurut Anies, sempat mengenai organ vital, terutama mata kiri Novel. Oleh sebab itu, Novel kemudian diterbangkan ke rumah sakit di Singapura untuk memperoleh perawatan lebih lanjut.

Di mata Anies, sepupunya itu pejuang tangguh. Walau sudah berkali-kali diteror ketika tengah menangani kasus korupsi besar, tetapi tidak sedikit pun ada ketakutan di wajahnya.

“Dia sadar akan konsekuensi perjuangannya. Kejadian seperti ini hanya akan membuat ia dan keluarga semakin teguh berjuang,” ujar Anies melalui akun Instagramnya yang diunggah pada Rabu, 12 April.

Barusan pesawat yang membawa Novel, sepupu kami, berangkat ke Singapura untuk melanjutkan pengobatan terhadap matanya yang terkena siraman air keras oleh penyerang tak bertanggung jawab. Air keras itu sempat masuk, terutama ke dalam mata kirinya. Novel adalah pejuang tangguh tak kenal takut. Ia sadar akan konsekuensi perjuangannya. Kejadian seperti ini hanya akan membuat ia dan keluarga semakin teguh berjuang. Kemarin saja, Novel tetap bercanda: “Bang, sekarang udah bisa makan enak nih”. Saya jawab: iyalah, wong dari subuh nggak makan. Lalu dia katakan, “Bang ini semua sudah ditakdirkan. Ana memang sdh ditakdirkan sakit hari ini, jadi dijalani saja. InsyaAllah kita maju terus.” Itu semua dikatakan sambil tetap senyum ….. Kami menerima banyak pesan dukungan dari seluruh Indonesia. Beberapa bahkan menyatakan kerelaan menyumbangkan matanya untuk mengganti mata Novel bila ia mengalami kebutaan permanen. Dukungan yang sangat berarti baginya dan keluarga. Mohon doakan Novel dan keluarga, agar ia dipulihkan dan makin dikuatkan dalam melanjutkan perjuangan. Karena memang ia akan terus berjuang…

A post shared by Anies Baswedan (@aniesbaswedan) on

Novel akan dirawat di Singapura hingga sembuh. Bahkan, kepada Anies, Novel mengatakan apa yang dia alami hari Selasa sudah menjadi bagian dari takdirnya.

“Ana memang sudah ditakdirkan sakit hari ini. Jadi, dijalani saja. Insya Allah kita akan maju terus,” kata Novel.

Mantan Menteri Pendidikan itu mengaku menerima pesan dukungan dari seluruh Indonesia. Beberapa bahkan ada yang menyatakan kerelaannya menyumbang organ mata untuk menggantikan mata Novel seandainya dia mengalami kebutaan permanen.

“Dukungan itu sangat berarti baginya dan keluarga,” tutur Anies.

Saat dijenguk, Anies menyebut sepupunya itu masih bisa bercanda. Dia mengaku bahagia karena sudah bisa makan.

Anies berharap kepada pemerintah untuk dapat menuntaskan kasus tersebut dan mencari tahu siapa dalang di balik aksi teror itu. Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengaku sudah memerintahkan kepada Kapolri, Jenderal Tito Karnavian untuk segera mencari pelakunya. Kepada media pada Selasa kemarin, Jokowi tegas mengatakan perbuatan yang dialami Novel adalah tindak kriminal.

Tito berjanji kepada Novel pelaku teror tersebut bisa segera ditangkap. Mantan Kapolda Metro Jaya itu sudah menjadikan kasus Novel ini sebagai prioritas.

“Kami menyampaikan komitmen maksimal untuk mengungkap pelaku,” ujar Tito di Gedoeng Joang 45, Jakarta pada Rabu, 12 April.

Dia juga mengingatkan kepada seluruh penyidik KPK untuk waspada dan mengawasi keluarganya. Sebab, melawan tindak kejahatan pasti akan berpotensi menimbulkan dendam.

“Hati-hati untuk bekerja,” katanya.

Tito juga memastikan pihak kepolisian akan memberikan bantuan pengamanan bagi penyidik KPK. Dia juga meminta kepada semua penyidik KPK untuk melapor ke polisi jika menerima ancaman. – Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!