SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia – “Tahukah engkau semboyanku? Aku mau! Dua patah kata yang ringkas itu sudah beberapa kali mendukung membawa aku melintasi gunung keberatan dan kesusahan. Kata “Aku tiada dapat!” melenyapkan rasa berani. Kalimat “Aku mau!” membuat kita mudah mendaki puncak gunung.
Itu lah kalimat yang ditulis oleh Raden Ajeng Kartini melalui salah satu suratnya. Kumpulan surat tersebut kemudian dibukukan oleh J.H Abendanon dengan judul Door Duisternis Tot Licht atau dalam Bahasa Indonesia bermakna “Dari Kegelapan Menuju Cahaya”.
Kalimat yang ditulis oleh Kartini pada tahun 1900an ternyata masih relevan hingga kini. Kartini mengajak kaum perempuan untuk tidak takut menggapai mimpi dan cita-cita, termasuk pendidikan tinggi.
Walau kini kaum perempuan sudah bisa mengakses pendidikan bahkan hingga ke jenjang universitas, tetapi perlakuan diskriminasi masih kerap terjadi, termasuk di tempat kerja. Namun, lima perempuan inspiratif berikut berbagi pesan bahwa perempuan juga bisa menggapai karier yang menjadi dominasi laki-laki. Bahkan, bisa membuktikan diri lebih baik.
Salah satu caranya dengan berusaha keras bahkan dua kali lipat dibandingkan laki-laki. Sama seperti yang disampaikan oleh Kartini, lima perempuan ini tidak keberatan untuk melakukannya.
Simak pesan mereka di hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April. – Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.