Kunjungi Pura Tirta Empul, Michelle Obama kenakan sarung kamen

Bram Setiawan

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Kunjungi Pura Tirta Empul, Michelle Obama kenakan sarung kamen
Michelle juga sempat bertanya kepada guide mengenai asal dan kegunaan air suci di Pura tersebut

GIANYAR, Indonesia – Keluarga Barack Obama akan mengakhiri liburan di Pulau Dewata pada hari ini. Pada hari terakhirnya di Bali, mereka berkunjung ke Candi Gunung Kawi dan Pura Tirta Empul di Kabupaten Gianyar.

Keluarga Obama tiba di Pura Tirta Empul pukul 16.15 WITA pada Selasa, 27 Juni. Mantan pemimpin negara adidaya itu mengenakan kaos berwarna putih, celana panjang model jeans berwarna biru tua. Kunjungan Obama dan keluarga hanya berlangsung selama 25 menit di sana.

Namun walau singkat, kunjungannya tersebut menyedot perhatian wisatawan baik domestik dan mancanegara yang tengah berkunjung ke Pura Tirta Empul. Saat tiba di kawasan Pura Tirta Empul, Obama masuk ke area kolam ikan yang juga bagian dari koperasi Baris Gede Manukaya, Tirta Empul.

Di area seluas 40×50 meter itu Obama memandangi sejenak pemandangan di seputaran Pura Tirta Empul. Para pengunjung di area itu tidak bisa menahan rasa penasaran mereka. Mereka akhirnya ikut mengelilingi area itu untuk dapat melihat langsung Presiden ke-44 Amerika Serikat tersebut.

Namun Obama tidak melanjutkan perjalanannya untuk mengelilingi Pura Tirta Empul. Dia memilih masuk ke ruang rapat koperasi Baris Gede Manukaya.

Hanya adik tiri Obama, Maya Soetoro, sang istri Michelle, dan dua anaknya, Malia Ann dan Natasha saja yang mengelilingi Pura Tirta Empul, terutama tempat sembahyang pemandian.

“Harapan kami, Obama mau ikut (keliling Tirta Empul) dengan istrinya, Michelle. Tapi (dia) tidak mau, mungkin karena terlalu ramai (wisatawan),” ujar Bendesa Adat Manukaya Let I Made Mawi Arnata, Selasa, 27 Juni.

Mawi menjelaskan saat mengelilingi Pura Tirta Empul, ada satu hal yang menarik perhatian Michelle. Istri Barack Obama itu sempat ingin mengetahui tentang sumber mata air yang berada di area mandala (pusat) Pura Tirta Empul.

“Ibu Michelle bicara ke guide soal air suci itu dan kegunaannya,” kata Mawi yang juga bertugas sebagai pengelola Pura Tirta Empul.

Bawa oleh-oleh khas Bali

Saat Obama akan meninggalkan Pura Tirta Empul, ratusan pengunjung sudah berjejal di pintu keluar area koperasi Baris Gede Manikaya. Mereka berteriak-teriak dan memanggil Obama sambil melambaikan tangan ke arah mantan senator dari negara bagian Massachusetts itu. Obama kemudian meresponsnya dengan melambaikan tangan sambil tersenyum ke para pengunjung yang berada di sisi sebelah kiri dan kanan.

Wisatawan dari Surabaya Jojo Gardianto mengaku sangat terkesan karena saat berkunjung ke Pura Tirta Empul bertepatan dengan kedatangan keluarga Obama.

“Ada keinginan mau ketemu langsung. Tapi, yang penting sudah sempat melihat, biar dari jauh,” katanya.

Jika menilik ke belakang, sejak tiba di Bali Jumat pekan lalu, Obama dan keluarga telah mengunjungi beberapa tempat wisata, mulai dari Agung Rai Museum of Art (ARMA), sawah di Jatiluwih hingga olah raga air arung jeram. Mereka juga sempat membawa beras merah khas produksi dari Jatiluwih.

“Yang saya tahu Beliau (Obama) membawa lebih dari 1, mungkin 5 kemasan (beras merah). Satu kemasan berisi 500 gram,” ujar Manajer Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih I Nengah Sutirtayasa pada Minggu kemarin.

Lokasi wisata yang dikunjungi Obama bertolak belakang jika dibandingkan dengan yang disambangi oleh rombongan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz. Jika Raja Salman memilih menginap di Hotel St Regis yang berada di kawasan pesisir, Obama lebih nyaman berada di area yang memiliki banyak pedesaan dan dekat dengan alam.

Dia juga lebih memilih untuk mengunjungi situs-situs kepurbakalaan yang ada di Kabupaten Gianyar, seperti Candi Gunung Kawi dan Pura Tirta Empul.

“Mungkin Obama ingin menikmati, melihat dan berada di tengah-tengah keaslian masyarakat di Bali,” ujar Ketua Asosiasi Biro Perjalanan dan Tur Indonesia (ASITA) Bali I Ketut Ardana pada Selasa, 27 Juni.

Nilai tambah promosi

ARUNG JERAM. Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama (kedua kiri) bersama keluarga bermain arung jeram di Desa Bongkasa, Kabupaten Badung, Bali, Senin, 26 Juni. Foto oleh Wira Suryantala/ANTARA

Ardana tentu berharap usai Bali dikunjungi beberapa pemimpin dunia, termasuk Obama hal itu dapat menjadi promosi gratis bagi Pulau Dewata. Harapannya kunjungan wisatawan mancanegara, khususnya dari Amerika Serikat, ke Bali terus naik.

“Kami berharap kunjungan turis Amerika akan semakin meningkat,” kata Ardana.

Dari pengamatannya, wisatawasan AS merupakan salah satu turis yang memiliki kualitas bagus. Hal itu terlihat dari tingkat lama tinggal di Bali yakni lebih dari satu pekan. Pilihan akomodasi yang biasa dipilih pun, kata Ardana, adalah hotel bintang lima atau hotel butik.

Hotel butik atau “boutique hotel”, kata dia, merupakan istilah yang populer di kalangan turis Amerika yang menggambarkan hotel kecil tetapi mewah yang dirancang dengan desain unik dan layanan penuh. Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, jumlah turis asal AS yang berkunjung ke Bali selama periode Januari-April 2017 mencapai 64.042 orang atau naik 19,7 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun 2016.

Negeri Paman Sam berada di urutan keenam dari 10 asal negara yang berkontribusi banyak mengunjungi Bali dari total keseluruhan selama empat bulan pada tahun ini yang mencapai 1.817.772 orang wisatawan mancanegara. Posisi pertama masih diduduki oleh turis asal Tiongkok dengan 511 ribu orang, disusul turis Australia 353 ribu dan Jepang 74 ribu orang. – dengan laporan ANTARA/Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!