SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia — Kisah pilu yang dialami etnis Rohingya seolah tak habis-habis. Dalam sepekan terakhir ini, misalnya, tak kurang dari 90 ribu warga Rohingya mengungsi ke Bangladesh menyusul operasi militer Myanmar di wilayah Rakhine.
Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 400 orang dan ratusan rumah hangus terbakar. Tragedi ini bukan yang pertama kali dialami etnis Rohingya. Pada November tahun lalu, militer Myanmar juga melakukan operasi militer di Rakhine.
Saat itu, menurut Organisasi Human Rights Watch, sedikitnya 70 orang tewas dan 30 ribu lainnya kehilangan rumah. Tragedi demi tragedi seolah menjadi rentetan mimpi buruk bagi etnis Rohingya.
Lantas sejak kapan rangkaian mimpi buruk itu bermula? Berikut jejak nestapa etnis Rohingya:
—Rappler.com
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.