Tersangka teroris IM berencana gabung ISIS di Filipina

Yuli Saputra

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Tersangka teroris IM berencana gabung ISIS di Filipina
Polisi sedang memburu anggota kelompok JAD di Cirebon

BANDUNG, Indonesia – Densus 88 Antiteror Mabes Polri menahan seorang pemuda berinisial IM, terduga teroris yang ditangkap di sekitar Bandara Cakrabuwana Penggung, Kota Cirebon, Jawa Barat pada Senin 18 September 2017.

IM ditangkap bersama sejumlah senjata tajam dan lima buah bom molotov di dalam tas ranselnya. Pria berusia 31 tahun itu sempat dicurigai akan menyerang Presiden Joko Widodo yang dijadwalkan mendarat di bandara tersebut untuk menghadiri acara penutupan Festival Keraton Nusantara.

Namun setelah diperiksa, IM mengaku berencana menyerang anggota polisi yang bertugas mengamankan area bandara jelang kedatangan presiden. Tersangka juga berencana merebut senjata api yang dibawa petugas.

Hasil pemeriksaan juga menunjukkan IM merupakan pemain lama kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Majalengka, Jawa Barat. Anggota kelompok JAD memang diperintahkan memerangi para Thaghut, yang di antaranya adalah polisi.

“Di dalam ISIS ini ada perintah untuk pengikutnya memerangi thaghut yang ada di Indonesia dan mereka tidak mengakui NKRI, Pancasila, dan undang-undang. Ini yang diajarkan kepada mereka, JAD di Jabar,” kata Yusri.

Tersangka disebut pula terkait dengan sejumlah serangan teror yang terjadi di Kota Bandung dan Tangerang. IM bergabung dengan JAD Cirebon yang dipimpin MF. Bersama MF dan anggota JAD lainnya, IM berencana berangkat ke Marawi di Filipina untuk bergabung dengan ISIS.

“Ada indikasi, setelah melakukan aksi di Cirebon, (IM) akan berangkat ke Marawi bersama rekan-rekan yang lain. Ini masih kita dalami,” kata Kabidhumas Polda Jabar, Kombes Polisi Yusri Yunus kepada wartawan di kantor Bappeda Jabar, Jalan Ir H. Djuanda Kota Bandung, pada Rabu, 20 September.

Polisi, lanjut Yusri, sedang memburu MF dan anggota JAD Cirebon lainnya guna mengungkap jaringan kelompok teroris yang berafiliasi dengan ISIS pimpinan Bahrun Naim ini.

Polisi juga menggeledah rumah IM di Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka pada Selasa, 19 September 2017. Dari hasil penggeledahan, ditemukan sejumlah peluru, softgun dan senapan angin, sangkur, pisau lipat, dan sasaran latihan tembak. – Rappler.com

BACA JUGA:

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!