Dirut Pertamina jamin pasokan BBM mudik 2017

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Dirut Pertamina jamin pasokan BBM mudik 2017
Jika terjadi lonjakan permintaan, diberlakukan skenario Alih Pasokan Antar Depot

 

JAKARTA, Indonesia – Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Elia Massa Manik mengatakan, Pertamina telah membentuk Posko Satuan Tugas (Satgas) untuk pemantauan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM)  dan Liquified Petroleum Gas (LPG) untuk periode arus mudik dan arus balik Lebaran 2017.

Menurut Massa Manik, kesiapan layanan konsumen disiagakan di kantor pusat maupun kantor regional Pertamina. Pertamina juga memonitor stok BBM dan Avtur di seluruh Terminal BBM dan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), khususnya di sepanjang jalur mudik utama, yaitu jalur Pantura, Jawa Tengah, dan Selatan Jawa, di Banyuwangi untuk penyeberangan menuju Bali, dan Merak menuju Sumatera. “Kami ingin memastikan kebutuhan BBM untuk pemudik terpenuhi,” ujar Manik Massa, saat bertemu dengan pemimpin media massa di Jakarta, 15 Juni 2017.

Pertamina juga  menjaga stok BBM dan LPG nasional dalam kondisi aman. Ketahanan stok Premium akan mencapai 24 hari, Solar 26 hari, Dex (salah satu jenis solar)  37 hari, Avtur 22 hari, dan LPG 16 hari. Seiring dengan peningkatan konsumsi Pertamax dan Pertalite, Pertamina menjaga stok Pertamax  24 hari, Pertamax Turbo 22 hari, dan Pertalite 21 hari.

Untuk melayani mudik tahun ini, Pertamina juga menyediakan 61 titik Kiosk Pertamax agar pemudik dapat membeli Bahan Bakar Khusus (BBK) Pertamax Series dalam kemasan. Bagi mereka yang membutuhkan tempat istirahat, Pertamina menyiapkan Serambi Pertamax yang berada di 10 SPBU. Dalam rangka mengantisipasi kemacetan, Pertamina juga menempatkan 90 motor Satgas BBM dan Tanki Flow Station di Jawa Barat (2 lokasi) , Jawa Tengah (9 lokasi) dan Jawa Timur (1 lokasi).  Mobil tersebut akan berada di titik rawan seperti di jalur fungsional Brexit sampai Gringsing.

Pada periode arus mudik, dari tanggal 20 Juni sampai 24 Juni 2017, Pertamina menyiapkan puluhan titik Serambi Pertamax yang dilengkapi dengan ruang istirahat, termasuk ruang menyusui bagi ibu dan bayi.  Serambi juga dilengkapi ruang bermain anak dan fasilitas pengisian ulang telpon seluler bagi pemudik.

Menteri Jonan Pantau Pasokan BBM

“Berdasarkan hasil pemantauan, kami melihat kesiapan BBM dan LPG oleh Pertamina sudah cukup baik”, kata Menteri Jonan, Rabu 14 Juni 2017.

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan melakukan kunjungan kerja ke Terminal BBM Jakarta Group Plumpang milik PT Pertamina (Persero), untuk memantau kesiapan pasokan dan distribusi BBM dan LPG Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H.

“Berdasarkan hasil pemantauan, kami melihat kesiapan BBM dan LPG oleh Pertamina sudah cukup baik”, kata Menteri Jonan, Rabu 14 Juni 2017.

 Jonan menjelaskan Pertamina memiliki konsep skenario antisipasi yang disebut Reguler Alternative Emergency (Alih Pasokan Antar Depot) atau RAE Plan jika terjadi lonjakan permintaan BBM oleh konsumen. “Secara khusus Kementerian ESDM mengapresiasi kerjasama yang sudah dibangun Pertamina dengan beberapa pihak seperti Kepolisian dan Dinas Perhubungan guna mengamankan jalur distribusi BBM. Tidak saja di Jakarta dan Jawa Barat tapi juga di seluruh wilayah Indonesia” ujar dia. 

Masyarakat dapat mengakses informasi layanan SPBU terdekat melalui aplikasi PertaminaGo yang dapat diunduh di telepon seluler. Apabila terjadi kendala dan hambatan distribusi BBM dan LPG, informasi dapat disampaikan melalui layanan Contact Pertamina 1500-000 yang beroperasi 24 jam. 

—Rappler.com

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!