Jadi Duta Indonesia di dunia melalui program AFS

Ursula Florene

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Jadi Duta Indonesia di dunia melalui program AFS
140 anak yang terpilih sudah disiapkan untuk mengenalkan budaya Indonesia ke dunia

JAKARTA, Indonesia – Program pertukaran AFS yang diselenggarakan Yayasan Bina Antarbudaya kembali memberangkatkan 140 orang anak terpilih ke 16 negara. Anak-anak ini akan mengikuti pendidikan selama setahun, sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia di negara tersebut.

Para peserta sudah melalui proses seleksi sejak tanggal 10 Maret – 16 April 2017 di beberapa kota di Indonesia. Sejak programnya dimulai tahun 1956 hingga saat ini, AFS sudah menghasilkan lebih dari 3.000 alumni.

“Mereka sudah mengikuti orientasi, dipersiapkan untuk hidup setahun di negara tujuan dan dilatih untuk pertunjukan spektakuler,” ujar Direktur Eksekutif yayasan Bina Antarbudaya Nina Nasution di TMII pada Sabtu malam, 5 Agustus.

Acara ini digelar sebagai persiapan memberangkatkan 140 anak sekaligus dan menyambut anak lain dari periode keberangkatan sebelumnya. Hadir pula perwakilan Duta Besar negara tujuan seperti Ceko, Amerika Serikat, Italia dan Jerman. Duta Besar AS untuk Indonesia, Joseph R. Donovan, mengatakan program pertukaran pelajar ini penting.

“Anda akan mengajar tentang Indonesia ke AS dan penting juga bagi masyarakat AS untuk tahu pentingnya Indonesia bagi mereka,” ujar Donovan.

Terkait dengan anak-anak yang terpilih, Ketua Dewan Pengurus Yayasan Bina Antarbudaya Asmir Agoes menilai penting untuk memelihara rasa peduli. Cara ini adalah salah satu jalan untuk memperoleh kesuksesan dalam hidup.

“Toleran pada yang lemah dan yang kuat, karena dalam hidup kita pasti pernah merasakan semuanya,” kata dia.

Selain peduli pada sesama, penting juga untuk pantang menyerah dan terus mencoba. Kegagalan, kata dia, bukanlah akhir dari suatu perjuangan.

Acara yang dipertunjukkan oleh para peserta beragam, mulai dari penampilan ketoprak hingga open mic. Pengalaman mereka selama setahun di luar negeri diharapkan dapat membawa nilai tambah bagi Indonesia dan mengharumkan nama negara ke dunia. – Rappler.com

BACA JUGA:

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!