Sketsatorial: Asal-usul April Mop

JAKARTA, Indonesia — April Mop (April Fools’ Day) merupakan hari di mana banyak orang saling menipu, berbohong, dan mengelabui sesama mereka tanpa merasa bersalah. Tradisi ini diperingati setiap 1 April oleh teman bermain, rekan kerja, hingga media. 

Meski banyak yang ikut merayakan April Mop, masih jarang di antara kita yang mengetahui asal-usul dari Hari Berbohong Sedunia ini.

Berbagai versi tentang kelahiran April Mop muncul, namun tidak ada yang tahu pasti bagaimana perayaan ini terbentuk. Namun, ada satu versi yang menjelaskan kenapa 1 April dikenal sebagai April Mop.

Berikut uraiannya dalam Sketsatorial Rappler Indonesia:

Sebelum dunia merayakan tahun baru pada 1 Januari, perayaan itu diselenggarakan selama minggu terakhir bulan Maret menggunakan versi Kalender Julian. Namun pada 1582, Paus Gregorius XIII menanggalkan Kalender Julian, dan mengubahnya ke Kalender Gregory, sesuai namanya.

Kalender Gregory dimulai pada 1 Januari dan berakhir pada 31 Desember setiap tahunnya. Sialnya, banyak orang kala itu kesulitan mendapat informasi dan masih menganggap pekan terakhir Maret sebagai masa perubahan tahun.

Mereka yang mengetahui bahwa kalender sudah diubah menjadikan orang-orang tersebut sebagai lelucon. Lelucon awal April Mop sangat berhubungan dengan perubahaan kalender. Mereka yang masih merayakan tahun baru di akhir Maret ditempeli kertas bergambarkan ikan.

Gambar ikan menyimbolkan bahwa orang tersebut sama seperti ikan muda yang mudah dikelabui dan ditangkap pada bulan April.

Meski sudah terjadi sejak 1582, tradisi April Mop baru dimulai lebih dari satu abad kemudian. Tepatnya pada tahun 1700, warga Inggris merayakan April Mop selama setengah hari. Mereka yang masih mengerjai sesamanya setelah tengah hari dianggap membuat diri sendiri terlihat bodoh.

Tradisi April Mop sudah menjamur ke media massa. Bahkan hari ini sering kali digunakan untuk menyebarkan kabar bohong atau hoax: mulai dari Gravitasi Nol; hingga pelempar bola tercepat di dunia, Sidd Finch, yang ternyata tak pernah ada.

Tapi, tidak semua kabar 1 April bohong. Contohnya operasi tangkap tangan Mohamad Sanusi oleh Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK). Bahkan, permainan sensasional Pokemon Go merupakan lelucon April Mop 2014 yang terealisasi.

Jadi, bagaimana cara kalian merayakan April Mop? —Rappler.com

Sketsatorial adalah kolom mingguan Rappler tentang isu-isu penting yang dibahas dengan menggunakan video sketsa, dan dibuat oleh Iwan Hikmawan. Follow Iwan di Twitter @Sketsagram.