Gelar konser tunggal, BCL gaet art director langganan musisi dunia

Rappler.com

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Ashley Evans dan Anthony Ginandjar dari The Squared Division LA pernah bekerjasama dengan Taylor Swift, Kylie Minogue, Nick Jonas dan banyak lagi

Bunga Citra Lestari merayakan satu dekade kariernya sebagai penyanyi dengan menggelar konser bertajuk 'It's Me BCL', 1 Maret 2017 mendatang. Foto dari akun Instagram BCL.

JAKARTA, Indonesia – Menandai kariernya sebagai penyanyi yang memasuki tahun kesepuluh, Bunga Citra Lestari atau yang akrab disapa BCL, siap menggelar konser tunggal yang bertajuk It’s Me BCL yang rencananya akan diadakan pada 1 Maret mendatang.

Ditemui saat gelaran press conference hari ini, Selasa, 17 Januari, ibu satu anak ini berjanji akan menyuguhkan 25 lagu andalan di konsernya nanti, konser yang sudah lama menjadi mimpi BCL.

“Ada belasan lagu yang aku bawakan tiap show. Itu harus ada, ditambah dengan lagu-lagu yang orang senang tapi mungkin udah lupa karena udah lama. Juga, satu, berdasarkan apa yang mau aku sampaikan dan apa yang orang senang,” ujar BCL.

Untuk mewujudkan mimpinya ini, BCL pun akan bekerjasama dengan orang-orang terbaik di dunia musik dan pertunjukan. Mereka adalah Andi Rianto sebagai Music Director dan Inet Leimena sebagai Show Director serta sahabat BCL, Dena Rachman yang akan bertanggungjawab untuk tim produksi.

Musisi dan pesohor yang terlibat antara lain Yovie Widianto, Pas Band, Ari Lasso, Christian Bautista, Dipha Barus dan Reza Rahadian.

Yang membuat tambah istimewa, tampilan kreatif konser It’s Me BCL akan digagas oleh duo The Squared Division LA (Ashley Evans & Anthony Ginandjar) yang pernah bekerjasama dengan penyanyi internasional Taylor Swift, Iggy Azalea, Nick Jonas, Demi Lovato, Kylie Minogue, Jennifer Hudson, Kesha, Rita Ora, Jessie J, Redfoo dan James Blunt sebagai Art Director.

“Perjuangan juga itu mendatangkan dua bule ini. Anthony itu half Indonesian half Italy. Untuk soal culture mungkin dia lebih paham seperti apa. Aku ketemu di salah satu televisi swasta, aku lihat hasil kerja mereka sangat memuaskan dan aku senang.”

Sementara dengan Ashley, “I just feel klik, padahal baru kenal. Aku waktu itu udah dalam keadaan mikirin konser. Aku sudah banyak bekerja dengan bakat-bakat dari Indonesia yang begitu hebatnya dan kelihatan beda. Itu tadi, aku pengin sesuatu yang orang belum lihat.”

BCL pun sengaja memilih tema It’s Me BCL karena ia ingin publik tahu sosok dirinya yang sesungguhnya. Terlepas dari segala tudingan atau tuduhan orang mengenai pribadinya.

“Lahir dari rasa seperti itu, sering disalahartikan oleh orang lain, aku perlu menyampaikan, ‘Hey, It’s me! I’m a human being’. Aku hidup sama seperti siapa pun, dengan perjuangan yang ups and downs, sama beratnya dengan siapa pun. Memang mungkin aku punya luck di sini dan tidak di hal lain. Tapi i’m just a normal human being yang ingin menyampaikan apa yang ingin aku sampaikan melalui lagu.”

Program membentuk badan

Jelang konser yang akan diadakan di Plenary Hall, Jakarta Convention Center nanti, BCL pun sudah memulai banyak persiapan di banyak bidang. Tak hanya berlatih vokal tapi juga fokus menjaga kesehatan dan kondisi tubuhnya.

BCL saat menggelar konferensi pers jelang konser 'It's Me BCL' di Plaza Indonesia, Selasa, 17 Januari. Foto oleh Rappler.com.

“Memang aku lagi membuat badan aku lebih toned. Otomatis lebih ada ototnya dan enggak kelihatan ceking. Karena aku pernah kurus banget. Jadi yang aku lakukan adalah menguruskan badan untuk membentuk badanku. Karena kalau dibentuk dari badan gede nanti akan terlalu berotot. Makanya aku kurusin dulu baru aku naikin sedikit untuk lebih toning, persiapan untuk konser sebenarnya,” ujar BCL yang ditemui di Plaza Indonesia.

Sekarang, berat badan BCL stabil di angka 47 kilogram. Berat itu yang ingin dipertahankannya namun dengan otot yang lebih toned. “Makanya aku punya sekitar satu setengah bulan tagi untuk toning badan supaya fisik enggak gampang capek juga dan terlihat lebih indah ketika mengenakan kostum.”

Selain fisik, BCL juga pasti mempersiapkan mental. Dan dukungan orang terdekat menjadi kunci utama. Termasuk kehadiran dan dukungan sang suami, Ashraf Sinclair.

“Ashraf turut menyumbang pemikirannya pastinya, cintanya, pendapatnya juga aku sangat dengarkan karena dia suami aku dan tenaganya pasti untuk membuat ini jadi nyata.”

Tiket konser It’s Me BCL bisa diperoleh mulai hari ini di rajakarcis.com dengan harga Rp 1,750 juta (Diamond), Rp 1,250 juta (Platinum), Rp 750 ribu (Gold), Rp 500 ribu (Tribune A), Rp 300 ribu (Tribune B) dan Rp 350 ribu (Festival). -Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!